Tim penyidik Bareskrim Polri bakal mengagendakan autopsi kepada korban tragedi Kanjuruhan. Proses autopsi tersebut menyusul permintaan dari keluarga korban.
Brigjen Andi Rian Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri menyampaikan jika autopsi bakal dilakukan kepada dua orang korban.
“Autopsi Insyaallah minggu depan. Kepada dua orang korban, itu atas permintaan keluarga,” ujar Andi Rian usai menggelar olah TKP di Stadion Kanjuruhan, Kamis (13/10/2022).
Untuk diketahui, kedatangan tim Bareskrim Polri ke Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur untuk mendampingi Tim Inafis melakukan olah TKP di dalam stadion. Andi menyebut pintu-pintu stadion menjadi titik fokus pemeriksaan inafis.
Sementara itu saat dia ditanya tentang pendalaman selongsong peluru gas air mata, Andi menyebut penyelidikan sudah dilakukan.
“Gas air mata sudah selesai itu. Polda yang mendalami, kami pendalaman fakta,” imbuhnya.
Merespon proses penyelidikan tragedi Kanjuruhan ini, Andi tidak memungkiri bakal ada penambahan tersangka setelah dilakukan berbagai pendalaman.
“Mudah-mudahan ada pendalaman tersangka,” pungkasnya.(wld/dfn/ipg)