Sabtu, 23 November 2024

Jokowi Ungkap Alasan Memilih Heru Budi Hartono sebagai Penjabat Gubernur DKI

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Heru Budi Hartono Kasetpres memberikan keterangan terkait persiapan rangkaian acara kenegaraan menyambut HUT ke-75 Kemerdekaan Indonesia, Kamis (6/8/2020), di Kantor Presiden, Jakarta. Foto: Biro Pers Setpres

Joko Widodo Presiden sudah memilih Heru Budi Hartono Kepala Sekretariat Presiden sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta menggantikan Anies Baswedan yang selesai masa tugasnya 16 Oktober 2022.

Dalam keterangan pers, siang hari ini, Senin (10/10/2022), di Istana Negara, Jakarta, Presiden mengungkap sejumlah alasan yang membuatnya memilih Heru.

Antara lain, faktor kedekatan waktu Jokowi masih Gubernur DKI Jakarta, faktor kinerja, serta kemampuan komunikasi Heru dengan berbagai kalangan.

“Saya sudah kenal Pak Heru lama sekali. Sejak jadi Wali Kota di DKI, kemudian waktu memegang badan keuangan, saya tahu betul rekam jejak cara bekerja, kapasitas, kemampuannya, saya tahu semuanya. Dan, komunikasinya sangat baik dengan siapa pun. Sehingga, kami harapkan nanti ada percepatan-percepatan,” ujarnya.

Kepala Negara menambahkan, dia sudah memerintahkan Heru Budi Hartono untuk mempercepat penyelesaian berbagai masalah yang ada di Jakarta, terutama kemacetan, banjir, dan tata ruang.

Sebelumnya, DPRD DKI Jakarta dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengusulkan tiga nama calon Pj Gubernur DKI kepada Joko Widodo Presiden.

Selain Heru Budi Hartono, ada nama Marullah Matali Sekretaris Daerah DKI Jakarta, dan Bahtiar Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri.

Ketiga nama tersebut lalu dibahas dalam sidang tim penilai akhir yang dipimpin Presiden bersama kementerian/lembaga terkait.

Berdasarkan hasil sidang tim penilai akhir, Heru Budi Hartono mendapat tugas memimpin Jakarta sementara waktu sampai Pemilu 2024.(rid)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs