Kamis, 14 November 2024

BMKG Prakirakan Jatim Panas Sampai Oktober, Masyarakat Diminta Jaga Kesehatan

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Ilustrasi, cuaca panas, matahari terik. Grafis: suarasurabaya.net

Suhu udara maksimum di wilayah Jawa Timur, khususnya di wilayah Surabaya dan sekitarnya, selama beberapa hari terakhir tercatat 35-36 derajat celcius. BMKG Juanda menyebutkan bahwa hal ini disebabkan oleh fenomena gerak semu matahari yang pada tanggal 23 September 2022 lalu berada di garis Equator (Equinox) dan saat ini sedang bergerak ke wilayah Selatan Equator.

“Fenomena ini merupakan fenomena yang normal terjadi secara periodik dua kali dalam setahun dan tidak berkaitan dengan fenomena gelombang panas (heat wave),” kata Taufiq Hermawan Kepala Stasiun BMKG Juanda dalam keterangan tertulisnya, Selasa (27/9/2022).

Pada saat matahari bergerak menuju Selatan Equator, kata Taufiq, matahari akan mengalami titik kulminasi utama yang akan terjadi pada tanggal 11 – 14 Oktober 2022 di Jawa Timur. Kulminasi merupakan kondisi dimana matahari tepat berada di atas lintang pengamat, sehingga menyebabkan bayangan benda tegak akan terlihat menghilang karena bertumpu dengan benda itu sendiri (hari tanpa bayangan).

Suhu udara diprakirakan masih cukup tinggi pada bulan Oktober mendatang, tapi beberapa wilayah di Jawa Timur juga diprakirakan mengalami masa peralihan atau pancaroba dari musim kemarau ke musim hujan.

Masyarakat diimbau tetap mengantisipasi suhu udara panas dan perubahan cuaca yang signifikan dengan menjaga daya tahan tubuh, mengurangi aktivitas siang hari di luar ruangan dalam jangka waktu yang lama, lengkapi diri dengan perlindungan dari sinar matahari serta perbanyak minum air putih untuk menghindari dehidrasi dan heatstroke.(iss)

Bagikan
Berita Terkait

Surabaya
Kamis, 14 November 2024
35o
Kurs