Sebanyak 10 ribu massa dari berbagai aliansi gabungan buruh se-Jawa Timur memblokade seluruh Jalan Pahlawan, Kota Surabaya dari dua arah, Senin (19/9/2022). Sempat macet, arus lalu lintas langsung ditutup total.
Usai longmarch selama tiga jam, pendemo tiba di depan Kantor Gubernur Jawa Timur sekitar pukul 16.00 WIB. Tiba secara bergantian, mereka memblokade jalan dari dua arah.
Kelompok pertama datang dari Jalan Bubutan menggunakan beberapa unit truk, disusul kloter kedua dengan berjalan kaki lengkap membawa smoke bomb sambil menyanyi lagu Naik-Naik ke Puncak Gunung yang diparodikan liriknya berkaitan dengan harga bahan bakar minyak (BBM) naik.
Massa terus berdatangan hingga pukul 17.00 WIB dengan berjalan kaki dan naik bus. Mereka menyanyikan lagu-lagu nasional, kemudian berorasi menyampaikan tuntutannya.
Usai orasi, perwakilan buruh memasuki Kantor Gubernur Jatim untuk audiensi bersama Emil Dardak Wakil Gubernur Jatim.
Hingga pukul 17.33 WIB, massa pendemo masih memenuhi Jalan Pahlawan Surabaya menunggu perwakilan selesai ditemui Emil Dardak.
Diketahui tiga tuntutan yang disampaikan kali ini, yaitu menolak kebijakan naiknya harga BBM, menolak omnibus law, dan meminta kenaikan UMK Jawa Timur. (lta/iss/ipg)