Sabtu, 23 November 2024

Polisi Tembakkan Gas Air Mata ke Demonstran yang Mengepung Kantor Manajemen Persebaya

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Massa suporter Persebaya Surabaya menggelar unjuk rasa dadakan di depan Kantor Manajemen Persebaya Surabaya, area Surabaya Town Square, Kamis (15/9/2022) malam. Foto: Meilita suarasurabaya.net

Sekitar pukul 21.00 WIB, ratusan suporter Persebaya kembali melakukan unjuk rasa di depan Kantor Manajemen Persebaya yang ada di Surabaya Townsquare (Sutos).

Sesudah setengah jam berkerumun dan berorasi, polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan ratusan suporter Bajul Ijo.

Tembakan gas air mata itu kontan membuat massa kocar-kacir berupaya meningalkan lokasi.

Pantauan suarasurabaya.net, beberapa orang demonstran berhasil membawa sepeda motornya yang semula diparkir di halaman depan kantor Persebaya.

Sedangkan yang lainnya langsung lari menyelamatkan diri dari tembakan gas air mata yang terasa perih di mata dan bikin dada sesak.

Sekitar pukul 21.30 WIB, sebagian suporter masih mencari tempat yang aman dari efek gas air mata.

“Mundur-mundur gas air mata,” ujar seorang suporter Persebaya.

Aksi demonstrasi dadakan itu diduga akibat kekecewaan suporter karena Persebaya kalah tiga kali berturut-turut di ajang Kompetisi Liga 1.

Sesudah keok dari Bali United, dan PSM Makassar, hari in Persebaya kembali kalah dari Rans Nusantara FC dengan skor 1-2, di gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur.

Usai pertandingan, ratusan suporter demo di depan Kantor Manajemen Persebaya Surabaya di Jalan Hayam Wuruk (Sutos Mall) sekitar pukul 19.20 WIB.

Kemudian, mereka bergeser ke mess Persebaya di Jalan Doho Kota Surabaya. Tidak lama, mereka kembali mengepung di Kantor Persebaya. (lta/rid)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs