Sabtu, 23 November 2024

Mahasiswa FK Unusa Berhasil Ubah Ekstrak Biji Delima Menjadi Body Cream

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Mahasiswa FK Unusa berhasil ubah biji delima menjadi body cream dalam Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) yang diadakan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek). Foto: Humas Unusa

Buah delima yang berasal dari Iran, telah lama dikembangbiakkan di berbagai negara, termasuk Indonesia. Delima kaya akan manfaat, atas dasar itulah lima mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) mengolah biji delima menjadi body cream, yang kemudian diberi nama Granade Skin Solution.

Kelima mahasiswa itu masing-masing, Alsa Shafira Sri Handini, Achmad Yanu Noer Fadhilah, Dewi Adila Sonia Zain, Nihazzatuzzain dan Illa Billah, mereka lolos dalam Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) yang merupakan program dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek).

Mereka mengolah biji delima dengan mengekstrak hingga menjadi minyak. Dengan hasil ekstraksi ini, dibuat body cream.

“Pertama kami melakukan penelitian biji buah apa saja yang mengandung banyak zat yang baik buat kulit. Dari sana kami menemukan biji buah delima yang memiliki banyak khasiatnya,” ungkap Alsa, dalam keterangan yang diterima suarasurabaya.net, Kamis (11/8/2022).

Biji delima sendiri mengandung polifenol dan beberapa asam lemak, antara lain asam palmitat, asam stearat, asam oleat, asam linoleat, dan punicid acid, kandugan tersebut baik bagi kulit.

Dengan banyaknya kandungan zat pada biji delima, kelimanya mulai membuat body cream dari ekstraknya.

Body cream dari ekstrak ini lebih cepat untuk mencerahkan kulit sekaligus memiliki banyak manfaat lain seperti melembabkan dan mengatasi kulit kusam, serta bisa menangkal radikal bebas sinar matahari,” ungkapnya.

Dalam pembuatannya, kelima mahasiswa yang duduk di semester dua dan lima ini, didampingi dosen dokter bidang farmakologi, sehingga cream yang dihasilkan cukup aman digunakan.

“Selama proses ini kami didukung penuh oleh dosen untuk membuat body cream dari minyak biji delima,” terang Alsa.

Alsa berharap, melalui PKM-K, timnya terus melakukan penelitian untuk menemukan berbagai produk lainnya.

“Pada dasarnya saya suka sekali dengan penelitian baru, jadi kami akan terus membenahi beberapa kendala yamg kurang dari produk kami,” ungkapnya.

Body cream dari lima mahasiswa Fakultas Kedokteran Unusa ini sudah diperjual belikan melalui Instagram dan E-Commerce seperti Shopee. (ris/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs