PHRI Jatim Beri Sosialisasi Anggota yang Belum Paham SLF

Badan Pimpinan Daerah Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Jawa Timur (BPD PHRI Jatim), menggelar acara PHRI Talk 2  bertajuk “Mau Tau SLF?” di “The Alana Surabaya”, pada Rabu (3/8/2022). Kegiatan ini dimaksudkan agar anggota PHRI Jatim paham dan sadar pentingnya Sertifikat Laik Fungsi (SLF) yang juga ada perundangannya.

PHRI Talk sendiri merupakan acara yang rutin diadakan oleh BPD Jatim sebagai sarana untuk sharing antara anggota PHRI mengenai isu hangat yang sedang terjadi. Sementara untuk tema SLF sendiri dinilai urgent untuk diambil, karena banyak anggota yang tidak paham tentang sertifikasi tersebut. Untuk itu, dihadirkan pula pakar yang berpengalaman untuk memberikan edukasi tentang SLF.

“Pada hari ini, BPD PHRI Jawa Timur mengadakan PHRI Talk 2 yang mengambil tema mengenai perizinan SLF yang diadakan di The Alana Surabaya. Maraknya kasus terkait pemberian surat peringatan kepada bangunan khususnya hotel yang belum mengantongi izin SLF akhir-akhir ini, memotivasi kami untuk mengadakan sesi sharing yang diharapkan dapat mewadahi serta menjawab kebutuhan dari para anggota PHRI yang saat ini sangat memerlukan informasi tentang SLF,” jelas Dwi Cahyono Ketua BPD PHRI Jawa Timur dalam keterangan yang diterima suarasurabaya.net.

Untuk diketahui, SLF sendiri merupakan suatu tolak ukur untuk mengetahui sebuah gedung telah memenuhi persyaratan kelaikan teknis sesuai fungsi bangunan. Jika tidak sesuai, dikhawatirkan bisa terjadi masalah di kemudian hari, seperti gedung roboh ataupun kebakaran.

Apalagi baru- baru ini, Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Surabaya menyatakan, bahwa sebanyak 2.740 bangunan di Surabaya belum memiliki SLF. Apabila SLF ini tidak segera diurus, maka yang bersangkutan harus siap terima sanksi yang diberlakukan oleh Pemerintah Kota.

Diharapkan dengan adanya edukasi dan sesi sharing mengenai SLF tersebut, Anggota PHRI Jatim dapat dengan jelas memiliki pandangan mengenai SLF dan mengapa hal ini penting. Selain itu pihak yang belum memiliki SLf, dapat segera mengurus perizinan ini.

Di sisi lain, Ika Florentina WaKorWil Bidang Kerjasama dan Hubungan Masyarakat BPD PHRI Jatim menambahkan, bahwa acara ini didedikasikan untuk seluruh anggota di Jatim sebagai bentuk peran BPD yang sudah seharusnya mengayomi serta mendampingi dan mengedukasi seluruh anggota terutama dalam hal ini adalah tentang SLF. (bil/rst)