Daniel Lukas Rorong Humas Perhimpunan Driver Online Indonesia (PDOI) Jawa Timur mengatakan, biasanya yang menjadi target penipu adalah driver online baru bergabung.
Untuk itu, Daniel menyarankan driver online yang baru mendaftar bergabung dengan organisasi atau paguyuban driver online.
“Supaya tahu informasi terbaru seputar dunia transportasi online. Termasuk tips menghindari modus-modus penipuan,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Senin (1/8/2022).
Selain itu, juga bisa sering bergaul dengan sesama driver online di basecamp-basecamp yang tersebar. Kebanyakan berada di warung kopi atau di titik-titik kumpul lainnya.
Daniel juga menyebutkan modus penipuan yang menyasar driver online dan masih kerap terjadi.
Pertama, aplikator tidak pernah menggunakan nomor handphone pribadi untuk menghubungi mitranya
Kedua, jangan pernah memberikan informasi data pribadi kepada orang lain karena bersifat rahasia, termasuk pada penipu yang menyaru sebagai karyawan aplikator. Seperti nomor kartu ATM, nomor rekening, dan Kode Verifikasi (OTP). Anda bisa menutup pembicaraan jika penipu sudah mulai meminta data-data pribadi Anda.
Ketiga, jangan pernah mau melayani orderan diluar yang tertera di aplikasi. Misalkan disuruh untuk membelikan pulsa, paket data internet, dan bayar platform digital dengan dalih akan diganti serta diberi bonus saat tiba di lokasi pengiriman.
Jika menerima orderan fiktif atau ancaman akan dilaporkan pada pihak aplikator, jangan takut dan tidak usah bingung. Segera menghubungi customer service resmi dari masing-masing aplikator melalui fasilitas chat yang terdapat dalam aplikasi atau melalui contact center.(iss/ipg)