Usai merger secara resmi, Indosat Ooredoo dan Hutchison 3 Indonesia (Tri) terus melakukan integrasi jaringan.
Pada akhir tahun 2022, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) akan mengintegrasikan lebih dari 43 ribu sites.
Surabaya menjadi salah satu kota prioritas yang ditarget integrasi jaringannya akan rampung pada bulan Oktober 2022.
Proses integrasi dilakukan dengan teknologi Multi Operator Core Network (MOCN) secara bertahap untuk memberikan peningkatan layanan indoor coverage dan penambahan kapasitas dengan pemanfaatan kerapatan sites dan lebar pita dari jaringan sebelumnya
“Sejak dimulai 2 bulan lalu, progres integrasi jaringan di Surabaya sudah sekitar 19 persen. Malam kemarin sudah naik jadi 25 persen lebih. Integrasi jaringan akan terus berprogres sampai Oktober mendatang,” ujar Soejanto Prasetya, SVP-Head of Region East Java & Bali Nusra Indosat Ooredoo Hutchison, Kamis (14/7/2022).
Dari sisi frekuensi, menurut Soejanto Prasetya, penggabungan Indosat dan Tri telah menggenggam spektrum frekuensi sebesar 72,5 MHz.
“Sebelumnya Indosat memiliki kapasitas internet 47,5 MHz sedangkan Tri memiliki kapasitas 25 MHz sekarang menjadi 72,5 MHz dengan adanya penambahan frekwensi,” paparnya pada suarasurabaya.net.
Dengan jaringan IOH yang terintegrasi, pelanggan IM3 maupun Tri akan mendapatkan pengalaman telekomunikasi digital yang lebih baik.
Dengan pengoptimalan Bandwith dan user experience, IOH ingin memfasilitasi para gamers, milenial dan pengguna berjiwa milenial dengan kecepatan internet yang lebih baik.
“Apalagi tren sekarang. Masyarakat bukan hanya sekedar pengguna tapi juga sekaligus kreator. Belum lagi perkembangan para gamers, pasti butuh jaringan internet lebih baik lagi,” ujarnya.
Indosat juga sudah menonaktifkan seluruh jaringan 3G nya sejak 2021 untuk mengoptimalkan jaringan internet pada sinyal 4G dan 5G.(tha/dfn/ipg)