Animo masyarakat Jawa Timur untuk melaksanakan ibadah haji sangat tinggi. Terutama setelah ibadah haji ditiadakan selama dua tahun akibat pandemi Covid-19.
Berdasarkan data dari Kemenag Jatim pada tahun 2021, lima kabupaten/kota di Jawa Timur tercatat menjadi penyumbang calon jemaah haji (CJH) terbanyak se Indonesia. Sidoarjo menempati peringkat pertama sebagai Kota dan Kabupaten dengan jumlah pendaftar haji terbanyak di level nasional.
Kelima Kabupaten/Kota tersebut adalah Kabupaten Sidoarjo, Kota Surabaya, Kabupaten Jember, Kabupaten Gresik dan Kabupaten Lamongan.
Hal ini dibenarkan Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur.
“Kabupaten Sidoarjo tetap menempati peringkat pertama jumlah pendaftar haji di provinsi dan tanah air. Sebelum pendaftaran haji dibuka, memang begitu banyak warga yang bertanya dan ingin mendaftar haji,” kata Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur dalam keterangan tertulis yang diterima suarasurabaya.net, Sabtu (2/7/2022)
Jumlah pendaftar haji di Jawa Timur terus bertambah. Sampai 21 Oktober 2021, sudah sebanyak 79.649 warga Kota Delta Sidoarjo yang mendaftar haji dan menunggu keberangkatan ke Tanah Suci.
Ribuan calon jamaah haji (CJH) dari Sidoarjo tersebut terdiri atas warga yang mendaftar haji reguler mencapai 77.639 orang. Lalu, haji khusus sebanyak 2.010 orang. Haji khusus dulunya tidak lain dikenal dengan sebutan ONH plus.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersyukur melihat minat masyarakat terhadap ibadah haji terus meningkat setiap tahunnya. Pihaknya optimistis bahwa ini akan menjadi penanda bangkitnya ekonomi Jatim pasca pandemi.
“Minat warga Jatim untuk melaksanakan ibadah haji sangat tinggi. Bahkan saat ini yang terus menanyakan kapan haji bagi warga diatas usia 65 tahun juga cukup banyak,” ungkap perempuan yang pernah menjabat sebagai Menteri Sosial ini.
Pada pelaksanaan ibadah haji tahun ini total jamaah haji yang berangkat dari embarkasi Juanda sebanyak 16.437 orang dengan petugas sebanyak 148 orang. Sehingga total 16.585 orang.
Sedangkan pada kloter terahir yaitu kloter 38 jumlah jamaah yang diberangkatkan sebanyak 248 orang jamaah dengan petugas sebanyak 2 orang sehingga total 250 orang.
“Maka kita berharap kuota ibadah haji untuk Indonesia bisa terus meningkat sehingga masyarakat Jatim yang berangkat ibadah haji pun bisa lebih banyak setiap tahunnya,” ucapnya.
Khofifah Indar Parawansa sendiri juga merupakan salah satu tamu Allah yang akan bertolak menunaikan Ibadah Haji ke Tanah Suci Mekkah pada 3 Juli 2022.
“Mari sama sama kita jalankan ibadah haji dengan khusyu’ dan mendoakan seluruh kebaikan. Selamat menjalankan ibadah haji bagi yang menjalankan semoga selalu sehat dan semoga menjadi haji yang mabrur,” pungkasnya. (tha)