Sabtu, 23 November 2024

Musim Pancaroba, 32 Warga Mojokerto Terkena DBD Kategori Bahaya

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Ilustrasi. Foto: chemistryworld.com

Selama masa pergantian musim tahun ini, tercatat 323 warga di Mojokerto terkena Demam Berdarah Dengue atau yang biasa dikenal DBD.

“Sejak April hingga Bulan November 2018 sudah terdapat 323 warga yang terserang DBD,” ungkap Dr. Langit Krisna Janitra Kabid Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto dalam laporan Bayu dari Radio Maja Mojokerto dalam Jaring Radio Suara Surabaya, Sabtu (17/11/2018).

Dr. Krisna mengatakan, saat ini upaya pencegahan telah dilakukan salah satunya adalah dengan fogging atau pengasapan secara berkala di beberapa tempat yang ditengarai rawan terjangkit DBD.

Penyebaran virus dengue akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti ini diantaranya tersebar pada wilayah dengan rincian 24 kasus masing-masing di Kecamatan Trowulan dan Mojosari, 29 kasus di Kecamatan Bangsal, 41 kasus di Kecamatan Sooko, dan yang terbanyak, yakni 63 kasus di Kecamatan Puri.

Sebanyak 32 dari 323 kasus DBD ini, kata Dr. Krisna termasuk dalam status Dengue Shock Syndrome (DSS) yang merupakan salah satu bentuk klinis demam berdarah yang paling berbahaya dan mematikan. (nin/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs