Rini Indriyani Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Surabaya menyampaikan Kelurahan Sememi Kecamatan Benowo Kota Surabaya, berhasil memasuki tahap Penilaian Lapangan Perlombaan Kelurahan Berhasil serta Pelaksana Terbaik 10 Program Pokok PKK Tingkat Provinsi Jawa Timur.
“Hari ini saya sangat bangga, karena berkat kerja sama antara Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, TP PKK Kota Surabaya, para kader, dan seluruh elemen masyarakat, Kelurahan Sememi Kecamatan Benowo berhasil memasuki tahap Penilaian Lapangan Perlombaan Kelurahan Berhasil serta Pelaksana Terbaik 10 Program Pokok PKK Tingkat Provinsi Jawa Timur,” kata Rini, Rabu (8/6/2022).
Rini menerangkan, Kelurahan Sememi memiliki luas wilayah 418.964 Ha, dengan jumlah penduduk 38.654 jiwa dan memiliki beberapa inovasi unggulan dari Kelurahan Sememi.
Seperti, Kampung Semanggi Suroboyo, Budidaya Tanaman Hidroponik, Sistem Pengolahan Air Limbah, Kerupuk Kipas (terbuat dari ikan mayong), Kampung Batik, Budidaya Maggot, Budidaya Anggrek, Budidaya Jamur, dan Bank Sampah.
“Kelurahan Sememi ini agak jauh dari pusat kota, tetapi mampu membuktikan bahwa kawasan tersebut tetap layak untuk meraih prestasi,” terang dia.
Ia berharap, meskipun Kota Surabaya adalah kota metropolitan dengan jumlah penduduk mencapai 2,9 juta jiwa pada malam hari, dan mencapai 5,6 juta jiwa pada siang hari, dikarenakan banyaknya pendatang dari kota-kota tetangga seperti Gresik dan Sidoarjo, yang bekerja di Surabaya.
Maka, masyarakat Kelurahan ikut memegang peran penting dalam pengambilan keputusan untuk menentukan kebijakan pembangunan.
“Untuk itu saya berharap, keberhasilan Kelurahan Sememi Kecamatan Benowo, dapat menjadi inspirasi bagi Kelurahan lain untuk semakin inovatif dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat,” harap dia.
Di sisi lain, untuk merealisasikan 10 Program Pokok PKK, terdapat beberapa program unggulan PKK Kota Surabaya. Mulai dari 185 kelompok pos curhat, program PKDRT (Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga), dan Pola Asuh Anak, yang ada di seluruh Kota Surabaya, program Pembentukan UP2K (Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga), Koperasi Surya Ibu Makarti, dan Penurunan angka stunting melalui sosialisasi dan lomba cipta menu olahan ikan.
“Selanjutnya ada Budidamber (Budidaya Ikan dalam Ember), Jago Ceting (Jagongan Cegah Stunting), Cak Ning Minduk, bekerja sama dengan Dispendukcapil, dan Madagaskar (Masyarakat dan Keluarga Siaga Kebakaran),” jelas Rini.
Sementara itu, Arumi Bachsin Emil Dardak Ketua TP PKK Provinsi Jawa Timur mengatakan bahwa kegiatan ini telah di inisiasi sejak tahun 2019. Namun, karena adanya pandemi Covid-19, kegiatan tersebut terhenti sementara. Karena itu, terdapat proses panjang untuk menyatukan Lomba Desa/Kelurahan dan Lomba 10 Program Pokok PKK.
“Bagaimana indikator dari kedua lomba tersebut harus saling melengkapi. Alhamdulillah sudah mulai hari ini sudah bisa dilakukan Penilaian Lapangan 10 Program Pokok PKK di Kota Surabaya dan Tim Penilai ini akan berkeliling terus,” kata Arumi Bachsin.
Arumi Bachsin menyampaikan ucapan selamat atas keberhasilan Kelurahan Sememi Kecamatan Benowo Kota Surabaya yang telah masuk dalam nominasi tahap Penilaian Lapangan Perlombaan Kelurahan Berhasil serta Pelaksana Terbaik 10 Program Pokok PKK Tingkat Provinsi Jawa Timur.
“Selamat dan apresiasi untuk PKK Kota Surabaya, atas keberhasilan Kelurahan Sememi masuk dalam nominasi. Sebab, ini adalah perjuangan yang luar biasa. Apalagi, letak kelurahan ini tidak berada di pusat kota, namun tetap membuktikan untuk layak berprestasi,” ungkap dia.(man/rst)