Sabtu, 23 November 2024

Satu Meninggal 5 Luka Akibat Ledakan dan Kebakaran di Kilang Pertamina

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Unit pemadam kebakaran Kilang Pertamina Balikpapan dalam latihan, justru beberapa hari sebelum kejadian ledakan dan kebakaran Plant 5 Unit Hydro Skimming Complex pada Minggu (15/5/2022). Foto: Antara/kilang Balikpapan

Satu orang tewas dan lima luka-luka dalam peristiwa kebakaran menyusul ledakan yang terjadi di Kilang Pertamina Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (15/5/2022).

​​​​”Korban meninggal dunia merupakan karyawan kontraktor kami,” kata Wahyu Sulistyo Wibowo General Manager (GM) Kilang Pertamina Balikpapan pada Minggu malam.

Dari 5 korban luka, 3 karyawan Pertamina dan 2 karyawan kontraktor. Ketiga karyawan Pertamina menderita luka bakar dan dirawat intensif di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB). Kedua karyawan kontraktor sudah boleh pulang, juga setelah dirawat di RSPB.

“Kami sangat berduka dan menyampaikan rasa berbelasungkawa yang mendalam pada keluarga korban,” lanjut GM Wahyu seperti dilaporkan Antara.

Ia memastikan, Kilang Balikpapan dan perusahaan tempat korban bekerja akan memberikan penanganan terbaik berkenaan dengan hak-hak korban tersebut dan keluarganya seraya menyiapkan kebutuhan lain yang diperlukan.

Sekali lagi GM Wahyu memohon maaf kepada keluarga, bahwa upaya perawatan maksimal yang diberikan tidak dapat menyelamatkan korban.

GM juga memastikan semua korban lain juga mendapatkan hak yang sesuai agar bisa segera pulih dan sehat kembali.

Suara ledakan yang terdengar hingga radius 2 km terjadi sekitar pukul 10.30 Waktu Indonesia Tengah (WITA). Setelah itu kemudian terlihat asap hitam membumbung dari area Kilang Pertamina di selatan kota.

Dijelaskan oleh Ely Chandra Peranginangin Humas Kilang Pertamina Balikpapan asap itu berasal dari Plant 5 Unit Hydro Skimming Complex. Unit ini membuat atau menyiapkan bahan baku untuk produk gasoline (pertalite dan pertamax).

Lebih kurang satu jam kemudian, pada pukul 11.30 WITA api sudah berhasil dikuasai oleh unit pemadam kebakaran kilang.

“Saat ini untuk sementara operasional Plant 5 kami hentikan,” kata Chandra.

Ia meneruskan, saat ini juga Pertamina melakukan upaya pemulihan operasional Kilang Balikpapan agar segera kembali maksimal. Karena itu, untuk sementara waktu, alih suplai juga sedang untuk memastikan tidak ada gangguan suplai BBM kepada masyarakat.(ant/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs