Arus mudik di Pelabuhan Gapura Surya Nusantara (GSN) Surabaya sudah berlangsung hingga sepekan kemarin. Kini pelabuhan tengah bersiap untuk menghadapi arus balik dari masyarakat.
Namun, momentum lebaran yang sudah lewat H+3 ini masih belum menampakkan adanya perkembangan arus balik yang signifikan di Pelabuhan GSN.
Dhany Rahmat Agustian GM Pelabuhan Kalimas dan Terminal Penumpang mengatakan, penumpang kapal yang berangkat sejak Hari Raya Idulfitri kemarin masih di bawah angka dua ribu hingga hari ini, Kamis (5/5/2022).
“Sejak hari H kemarin dan sekarang masih belum ada kenaikan yang signifikan, rata-rata masih di bawah angka dua ribu untuk penumpang yang naik,” kata Dhany kepada suarasurabaya.net, Kamis.
Kata Dhany, masyarakat yang mengikuti arus mudik kemarin kebanyakan adalah pekerja non sektoral. Sehingga tidak ada aturan khusus yang terkait jadwal masuk mereka bekerja.
“Karena puluhan ribu penumpang kemarim didominasi pekerja non sektoral dari Banjarmasin, Kalimantan dan Makassar, Sulawesi. Maka mereka punya waktu libur yang agak lama yaitu kurang lebih sekitar satu bulan,” ujarnya.
Pihaknya juga memprediksi perkiraan arus balik dari masyarakat terjadi pada hari Sabtu (7/5/2022) lusa. Sedangkan untuk jangka waktu berapa lama arus balik ini berlangsung, masih belum bisa terprediksi oleh GSN.
“Untuk arus balik kami memprediksi jumlahnya bisa dua kali lipat dari total jumlah arus mudik kemarin. Tapi untuk jangka waktu berlangsungnya kami belum bisa bilang,” terang Dhany.
Sejak H-15 hingga H-3 Lebaran atau tanggal 17 April – 29 April, Pelabuhan GSN sudah menerima penumpang kurang lebih sekitar 62 ribu orang.
Dengan rincian jumlah penumpang turun mencapai 48.030, naik 18.376 dan lanjutan 5.605 orang.
Sedangkan untuk puncak arus mudik terjadi pada H-4 Lebaran atau Kamis 28 April yang mencapai angka 10.080 orang yang turun di Pelabuhan, dengan 14 kapal yang sandar.
“Kalau sampai dengan H-3 dibanding pada tahun kemarin 2021, kenaikan pemudik sudah tercapai 281 persen. Namun dibanding tahun 2019 (sebelum pandemi) baru mencapai 72 persen saja,” kata Dhany.
Pada momentum mudik pada tahun ini di Pelabuhan GSN penumpang yang turun didominasi dari Balikpapan, Banjarmasin dan Makassar.
Pada siang ini juga dijadwalkan adanya keberangkatan kapal dari KM Nggapulu tujuan ke Makassar dengan jumlah penumpang kurang lebih 422 orang.
Kepada masyarakat calon penumpang kapal, Dhany mengimbau untuk mempersiapkan tiket pembelian dan tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Kepada penumpang harap selalu mengecek harga tiket di papan informasi, karena jika membeli di orang atau calo harganya bisa lebih mahal. Jadi harap untuk selalu mengupdate info tiket dan jadwal kapal,” pungkas Dhany.(wld/dfn)
NOW ON AIR SSFM 100
