Dua Anak Hanyut di Sungai Wonokromo, Satu Ditemukan Meninggal

Dua anak laki-laki seusia SD dikabarkan hanyut di Sungai Wonokromo pada sekitar pukul 12.00 WIB, Rabu (28/11/2018).

Kompol Rendy Surya Aditama Kapolsek Wonokromo pada Radio Suara Surabaya mengatakan, kronologi kejadian bermula saat lima anak, sedang main sepulang sekolah dan ingin mandi di sungai. Nahas, dua anak yang merupakan satu saudara ini malah hanyut bersama arus sungai.

“Awalnya main bola, lalu bermain di pinggir Sungai yang ada di belakang rumah di Jalan Gunung Sari No. 51 A Surabaya,” ungkap Kapolsek Wonokromo.

Seorang anak sebagai kakak ikut terseret arus sungai saat berusaha menyelamatkan adiknya. Nanang, salah seorang warga juga sempat menolong dua anak yang terseret arus. Namun, saat menaikkan kakak korban, sang adik terlepas dan tenggelam terseret arus.

Diketahui korban selamat bernama Tomy dan korban meninggal dunia tenggelam bernama Niko Hendry Saputra (8 tahun). Keduanya merupakan anak dari Hariyono beralamat di Jalan Gunung Sari No. 51 A Surabaya.

Tim Basarnas, Linmas, dan kepolisian dikerahkan dalam upaya pencarian ini. Sejumlah warga juga turut membantu.

Debit air dikatakan Kompol Rendy memang naik, dengan kondisi arus yang kencang.

Selanjutnya jenazah dibawa ke RS Dokter Soetomo untuk penanganan lebih lanjut dan kasus ini ditangani oleh Reskrim Polsek Wonokromo. (nin/bid)