Sabtu, 23 November 2024

Trending Topic Pawang Hujan Warnai MotoGP 2022

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Rara Isti Wulandari melakukan prosesi ritual penghentian hujan di sela-sela jeda balapan MotoGP Mandalika. Foto: Tangkapan layar live MotoGP

Terdapat sebuah momen menarik di tengah tingginya tensi persaingan para pebalap di hari terakhir gelaran MotoGP Mandalika, Minggu (20/3/2022).

Di tengah hujan yang sempat membuat balapan harus berhenti selama satu jam, muncul sesosok pawang hujan bernama Rara Isti Wulandari yang aksinya terekam kamera media massa dan penonton. Tak ayal, foto dan videonya langsung menjadi perbincangan di media sosial dan menjadi trending topic Twitter.

Hashtag #Pawang dan #Rara, sempat beberapa kali berada di urutan pertama dalam trending topic. Warganet banyak yang memberikan komentar tentang momen yang disebut sebagai kearifan lokal tersebut.

Akun twitter resmi MotoGP bahkan secara khusus memberikan cuitannya untuk mengabadikan momen ikonik tersebut.

Sementara itu sebuah akun twitter atas nama @nannoboyss mencuitkan sebuah komentar menarik.” Mbak Rara as Sunshine Girl from Indonesia. Alias Pawang Hujan,” begitu cuitnya

Selain itu, sebuah akun twitter atas nama @alohahenny ikut berkomentar terkait usaha Rara dalam menghentikan hujan, sehingga balapan bisa kembali berlanjut.

Tugasnya sebagai pawang hujan menjadikan Rara orang yang dipercaya “mengendalikan” cuaca di Sirkuit Mandalika selama gelaran MotoGP 2022. Rara tak hanya bertugas menghalau, tapi juga diminta mendatangkan hujan.

Sehari sebelum gelaran balapan pada Sabtu (19/3/2022), Deny Pribadi Koordinator Sirkuit Mandalika dari Mandalika Grand Prix Association (MGPA) menjelaskan, pawang hujan dirasa memang dibutuhkan untuk gelaran tersebut.

“Pawang hujan memang identik mengusir hujan atau memindahkan hujan. Padahal kita juga perlu hujan juga supaya trek dingin dan tidak panas,” ujarnya.

MotoGP Mandalika sendiri berhasil dimenangkan oleh Miguel Oliveira dengan catatan 33 menit 27,223 detik, disusul Fabio Quartararo di posisi kedua dengan perolehan waktu +2,205 detik, dan Johann Zarco di posisi ketiga dengan perolehan waktu +3,158 detik. (bil/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
28o
Kurs