Kampung Kreatif dan Edukatif Pondok Maritim Indah (PMI) Bougenville Balas Krumpik, Surabaya sudah mengikuti kompetisi Honda Safety Riding Kelana Kota Surabaya 2018 untuk kedua kalinya.
Zainuri agent keselamatan berkendara kampung ini mengaku, warga sangat menikmati gelaran ini dan merasa penting untuk menyadarkan anak-anak generasi muda tentang pentingnya keselamatan berkendara.
“Kenapa anak-anak? Karena mereka adalah penerus bangsa dan harus memahami dengan baik keselamatan berkendara,” kata Zainuri ketika ditemui disela-sela Roadshow Honda Safety Riding Kelana Kota Surabaya 2018 pada Minggu (2/12/2018).
Zainuri agent keselamatan berkendara kampung. Foto: Baskoro suarasurabaya.net
Ia juga mengaku, semenjak mengikuti kompetisi ini di tahun lalu, warga jadi lebih apresiatif pada keselamatan berkendara. Warga luar yang datang juga sering memuji kampung mereka yang memperhatikan detail soal rambu-rambu kampung.
“Mereka memuji, ternyata kampung kita (Pondok Maritim Indah (PMI) Bougenville Balas Krumpik, Surabaya, red) tidak hanya indah lingkungannya tapi warganya juga tertib berlalu lintas,” ujarnya.
Tahun ini, untuk sistem pengawasan keselamatan berkendara, satpam diberdayakan secara optimal. Warga yang keluar masuk kini selalu diingatkan untuk keselamatan berkendara. Warga luar yang masuk, harus mengisi buku tamu dan apabila tidak memakai helm, tidak akan diperkenankan masuk.
“Jika warga yang akan keluar, maka harus memakai helm. Jika tidak punya, bisa meminjam helm di pos pantau di mulut gang,” katanya.
Pada partisipasinya yang kedua di tahun ini, ia mengaku warga jadi lebih sadar dan disiplin tentang pentingnya berkendara aman, meski berkendara ke tempat yang dekat sekalipun.
Sebagai Informasi, roadshow ini adalah rangkaian terakhir dari Roadshow Honda Safety Riding Kelana Kota Surabaya yang diadakan di 15 kampung di Kota Surabaya. (bas/iss)