Tren kasus infeksi Virus Corona di Tanah Air terus mengalami peningkatan signifikan dalam dua pekan terakhir.
Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19, sore hari ini, Minggu (6/2/2022), ada penambahan sebanyak 36.057 kasus.
Penambahan kasus harian Covid-19 itu tersebar di seluruh provinsi Indonesia. Kasus aktif per hari ini tercatat sebanyak 188.889.
Penyumbang kasus Covid-19 terbanyak adalah Provinsi DKI Jakarta (15.825 kasus). Di posisi kedua Jawa Barat (7.603 kasus), kemudian Banten di peringkat ketiga (4.649 kasus), dan Jawa Timur di tempat keempat (2.218 kasus).
Dengan tambahan lebih dari 36 ribu kasus baru, Covid-19 yang mewabah di Indonesia dari tahun 2020 sampai sekarang tercatat sebanyak 4.516.480 kasus.
Dari jumlah tersebut, 4.183.027 pasien sudah sembuh, dan ada 144.554 orang yang meninggal dunia.
Sebelumnya, Budi Gunadi Sadikin Menteri Kesehatan mengatakan, pemerintah sudah memprediksi akan terjadinya lonjakan kasus Covid-19 karena Virus Corona B.1.1.529.
Walau tingkat fatalitasnya rendah, Virus Corona Varian Omicron lebih gampang menular dibandingkan Virus Corona varian lain.
Menghadapi potensi lonjakan kasus Covid-19 yang diperkirakan terjadi bulan Februari sampai Maret 2022, pemerintah sudah menyiapkan berbagai upaya antisipasi.
Antara lain, mempercepat program vaksinasi, menyediakan tempat tidur tambahan di rumah sakit, oksigen medis, obat-obatan, dan para tenaga kesehatan.
Kementerian Kesehatan juga membuka layanan telemedisin bekerja sama dengan belasan penyedia aplikasi dokter digital, untuk mengurangi penumpukan pasien Covid-19 di fasilitas kesehatan.
Dengan layanan itu, pasien Covid-19 Varian Omicron yang isolasi mandiri di rumah bisa melakukan telekonsultasi dengan dokter, dan mendapat obat terapi penyembuhan serta vitamin gratis.(rid/iss)