Ninja Xpress, perusahaan jasa pengiriman, menghadirkan Creative Hub di Jalan Candi Ngrimbi, Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, untuk mendorong produktivitas UKM Jawa Timur.
Andi Djoewarsa CMO Ninja Xpress menyebutkan 57 persen UKM mengharapkan bantuan untuk melakukan promosi menggunakan iklan Facebook/Instagram dan 56 persen menginginkan bantuan penggunaan influencer untuk mempromosikan produknya.
“Kami menjawab tantangan tersebut melalui kehadiran Program Creative Business Solutions. Program ini mendukung UKM untuk terhubung dengan ekosistem berbasis teknologi dan digital dalam melakukan pengembangan ataupun pemasaran produk,” ujarnya melalui siaran pers, Senin (24/1/2022).
Tiga layanan dalam program ini yaitu Creative Hub yang merupakan tempat pelaku bisnis UKM bisa melakukan foto dan video produk secara profesional, Support Online advertising di mana UKM bisa melakukan iklan online secara maksimal, dan Support Offline di mana UKM bisa beriklan melalui billboard atau videotron yang terletak di beberapa titik di Malang seperti area Jalan Kertanegara, Jalan Ijen, dan Jalan Merdeka.
“Semua dukungan tersebut diberikan secara gratis kepada UKM yang tergabung di dalam ekosistem kami,” kata Andi.
Creative hub sendiri telah dibuka sejak 2020 lalu di beberapa wilayah seperti Jakarta, Bandung, Bogor, dan Yogyakarta. Hingga saat ini, sudah lebih dari 30.000 produk telah diambil foto produknya di Ninja Creative Hub dan lebih dari 3.000 pelaku UKM yang telah mengirimkan produknya. Di dalam Creative Hub, pelaku UKM akan mendapatkan fasilitas sesi foto produk bersama model, Makeup Artist, kolaborasi gratis bersama para influencer, iklan pemasaran, hingga layanan manajemen konten media sosial.
Salah satu pelaku UKM yang telah memanfaatkan fasilitas online dan offline support adalah Camille Beauty, sebuah brand kecantikan yang menjual produk-produk skin care seperti body scrub, face mist, masker serta produk kecantikan lainnya. Bersama Ninja Xpress, Camille Beauty telah meluncurkan website Camillebeauty.id bersamaan dengan peluncuran Creative Business Solutions pekan lalu (13/1/2022).
Berdasarkan data Dinas Koperasi dan UKM, jumlah pelaku UKM di Jawa Timur saat ini sudah menduduki posisi ke-2 dalam nilai kontribusinya kepada negara dengan persentase 25,33 persen. Menurut data BPS tahun 2020, jumlah pelaku UKM di Jawa Timur yang sudah memanfaatkan platform digital tercatat sebanyak 1,1 juta pelaku UKM. Di Malang, jumlah UKM yang sudah go-digital sebanyak 224 ribu pelaku UKM.(iss/ipg)