Selasa, 26 November 2024

Kemenkumham Jatim Gagalkan 22 Penyelundupan Narkotika ke Dalam Lapas Selama 2021

Laporan oleh Manda Roosa
Bagikan
Krismono Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim saat acara Refleksi Akhir Tahun, Rabu (29/12/2021). Foto: Istimewa

Sepanjang 2021, Kanwil Kemenkumham Jatim telah menggagalkan 22 kali upaya penyelundupan narkotika ke dalam lapas/ rutan. Modusnya bermacam-macam, mulai dari diselundupkan ke dalam kemasan cat, dimasukkan perut ikan, gorengan hingga botol sampo.

Hal itu disampaikan Krismono Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim saat acara Refleksi Akhir Tahun Rabu, (29/12/2021).

Menurutnya, pihaknya selalu berkomitmen untuk menciptakan lapas/ rutan yang bebas dari peredaran HALINAR (Handphone, Pungli dan Narkotika). Sehingga, lanjut Krismono, pihaknya menggencarkan deteksi dini dan pencegahan masuknya barang-barang terlarang. “Terutama telepon genggam dan narkotika yang selama ini menjadi masalah utama,” ujarnya.

Komitmen tersebut ditunjukkan dengan banyaknya penggagalan yang dilakukan jajarannya.

Krismono menjelaskan, penggagalan terbanyak dilakukan Lapas Surabaya dengan enam kasus. Selanjutnya Lapas Kediri dengan empat kali penggagalan.

Modus penyelundupannya beragam, mulai dari diselundupkan dalam kaleng cat, dilempar dari luar tembok, menyangkut di selokan bahkan ada yang nekat diselundupkan dalam dubur warga binaan.

Di rutan ketiga Rutan I Surabaya (Medaeng) penggagalan dilakukan sebanyak tiga kali.

“Kalau di Rutan maupun Lapas Surabaya mayoritas diselendupkan dengan memanfaatkan penitipan barang,” ujarnya.

Namun, berkat kejelian petugas, upaya penyelundupan barang terlarang dari layanan penitipan barang secara drive thru bisa digagalkan.

“Meskipun alat pendeteksi narkotika masih sangat minim, tapi para petugas kami cukup optimal dalam menghalau masuknya narkotika ke dalam lapas/ rutan,” ujarnya.

Selain itu, lanjut Krismono, sinergi dan kolaborasi yang dijalin dengan stakeholder berjalan dengan baik. Baik kepolisian maupun BNN memberikan support optimal dengan berbagai program seperti tilik sambang, pendirian pos pengaduan hingga tindaklanjut hasil temuan yang ada. (man/dfn/rst)

Berita Terkait

Surabaya
Selasa, 26 November 2024
27o
Kurs