Sabtu, 23 November 2024

Nataru Rawan Gelombang Ketiga, Masyarakat Diimbau Kurangi Mobilitas

Laporan oleh Manda Roosa
Bagikan
Siti Nadia Tarmizi Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan RI, Jumat (24/12/2021). Foto: Manda Roosa suarasurabaya.net

Menyoroti pergerakan warga saat Natal dan Tahun Baru (Nataru), Siti Nadia Tarmizi Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan RI, mengimbau masyarakat untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan, guna mencegah adanya gelombang Covid-19 ketiga sebagai dampak dari peningkatan mobilitas dan interaksi antar masyarakat.

Nadia mengatakan saat ini mobilitas penduduk di Maluku, Nusa Tenggara dan Papua sudah meningkat melebihi kondisi pra pandemi Covid-19.

Sedangkan mobilitas penduduk di Jawa dan Bali, meskipun masih di bawah kondisi pra pandemi, meningkat sejak awal Desember 2021.

“Mobilitas penduduk tinggi merupakan faktor risiko transmisi Covid-19. Kami dari pemerintah selalu melakukan mitigasi terkait peningkatan risiko penularan, terutama yang dipengaruhi oleh peningkatan pergerakan masyarakat selama masa libur panjang ini,” jelas Nadia dalam Siaran Pers dari Media Center Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) – KPCPEN, Jumat (24/12/2021).

Ia meminta seluruh masyarakat dan tentunya para pelaku perjalanan untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dan selalu memantau kesehatan diri sendiri juga keluarga. Jika ada yang sakit untuk dapat segera memeriksakan diri ke puskesmas atau fasyankes terdekat.

“Hal ini akan sangat bermanfaat bagi upaya pengendalian pandemi di tingkat daerah dan nasional,” tuturnya.

Nadia juga kembali mengingatkan, agar masyarakat berperan aktif menyukseskan vaksinasi, terutama kelompok rentan seperti kelompok lansia, ibu hamil, orang dengan penyakit penyerta (komorbid), dan anak-anak.

Nadia menyampaikan perkembangan terkini situasi Covid-19 di tanah air. Melihat angka reproduksi efektif sebagai ukuran pengendalian laju pandemi yang harus di bawah satu, kata Nadia, per tanggal 16 Desember 2021, angka ini sudah di bawah satu di semua regional.

“Jika kita lihat situasi nasional, terjadi penurunan kasus baru mingguan sebesar 4 persen dan penurunan jumlah kematian juga sebesar 14 persen, dibandingkan dengan minggu sebelumnya. Testing rate dan positivity rate dan juga penggunaan tempat tidur Covid-19 termasuk ICU dapat kita jaga dalam level aman,” ungkapnya.(man/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs