Jumat, 22 November 2024

Waspada Omicron, Pemkot Surabaya Aktifkan Lagi Satgas Kampung Tangguh

Laporan oleh Manda Roosa
Bagikan
Ilustrasi. Virus Corona Varian Omicron. Grafis: Gana suarasurabaya.net

Irvan Widyanto Wakil Sekretaris Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya mengatakan, setelah pengumuman kasus varian Omicron pertama, Pemkot Surabaya langsung melakukan antisipasi.

Langkah utama yang dilakukan adalah dengan mengaktifkan dan menggerakkan lagi Kampung Tangguh Wani Jogo Suroboyo. Menurutnya, hal itu sesuai perintah Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya.

“Pak Wali Kota meminta camat dan lurah mengaktifkan kembali Satgas Kampung Tangguh Wani Jogo Suroboyo di wilayah masing-masing. Satgas kampung wani ini tetap diberdayakan untuk tetap waspada, kemudian mengantisipasi, dan melaporkan warganya, terutama yang melakukan perjalanan dari luar kota dan juga luar negeri,” katanya, Jumat (17/12/2021).

Bagi warga yang melakukan perjalanan dari luar kota maupun luar negeri, Itvan memastikan, hal itu akan menjadi perhatian satgas Kampung Tangguh.

Nantinya, satgas Kampung Tangguh akan berperan mengawasi dan mencatat warga yang telah melakukan perjalan dari luar kota maupun luar negeri.

“Jadi, bukan hanya perjalanan luar negeri saja yang dicatat dan diawasi, tapi pelaku perjalanan luar kota. Satgas kampung wani bisa mencatat dan mengamati bila terjadi apa-apa,” ujarnya.

Meski begitu, Pemkot Surabaya juga tidak melarang masyarakat beraktivitas. Pemkot hanya mengingatkan, semua aktivitas harus mengedepankan penerapan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.

“Setiap kegiatan yang berhubungan dengan mengumpulkan orang banyak, diminta rekomendasi ke satgas. Supaya dipastikan pelaksanaannya itu betul-betul menjalankan prokes,” ujarnya.

Di samping itu, Dinkes Surabaya juga diminta untuk melakukan aktive finding case, sehingga testing secara masif akan terus dilakukan, baik di perkantoran swasta maupun pemerintah.

Selama ini, kata dia, testing di perkantoran itu sudah dilakukan dan akan terus digalakkan lagi.

“Testing ini akan terus digalakkan sebagai langkah antisipasi. Jadi, Ayo kita selalu disiplin menjaga protokol kesehatan dengan biasakan yang tidak biasa,” kata Irvan. (man/den)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs