Sabtu, 23 November 2024

11 Jenazah WNI Korban Kapal Terbalik di Johor Ditemukan, Diduga sedang Cari Pekerjaan Secara Ilegal

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Evakuasi penumpang perahu motor oleh Maritim Negeri Johor. Foto: Antara/Maritim Negeri Johor

Hermono Dubes RI di Kuala Lumpur mengatakan, 11 orang korban kapal terbalik yang ditemukan meninggal di sebelah tenggara Tanjung Balau, Kota Tinggi, Johor adalah Warga Negera Indonesia (WNI) yang diduga akan mencari pekerjaan secara ilegal di Malaysia.

“Menurut informasi penumpang yang selamat, penumpang kapal yang berangkat dari Tanjung Uban adalah WNI,” ujar Hermono ketika dikonfirmasi di Kuala Lumpur, Rabu (15/12/2021).

Dia mengatakan, dari kurang lebih 50 orang penumpang, sebanyak 11 orang jenazahnya sudah ditemukan. Terdiri dari tujuh laki-laki dan empat perempuan. Sedangkan 14 orang yang selamat terdiri dari 12 laki-laki dan dua perempuan.

Baca juga: Kapal Terbalik di Johor, 25 WNI Belum Ditemukan

Tetapi informasi terbaru, ujar dia, dari 14 yang selamat tersebut delapan orang sebetulnya adalah warga yang mau kembali ke Indonesia.

“Jadi kapal itu tadi yang menurunkan penumpang, lalu kembali ke Indonesia, dia membawa penumpang juga. Kalau betul data yang disampaikan oleh penumpang yang selamat itu, kapal membawa sekitar 50 penumpang artinya sekitar 33 lagi yang masih dalam pencarian,” katanya seperti dilansir Antara.

Dia mengatakan tim SAR mengetahui terjadinya kecelakaan tersebut sekitar pukul 05.00 pagi dan sekarang masih melakukan pencarian serta dua staf di KJRI Johor Baru juga di lokasi kejadian untuk berkoordinasi dengan aparat.

Hermono mengatakan kapal yang terbalik tersebut memiliki empat mesin dengan kapasitas 800 tenaga kuda.

“Jadi kalau kita lihat kapalnya cukup besar. Kalau bisa menampung 50 orang artinya kan cukup besar,” katanya.(ant/tin/den)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
34o
Kurs