Jumat, 22 November 2024

PT KAI Salurkan Bantuan untuk Korban Terdampak Awan Panas Guguran Semeru

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Warga Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur melakukan evakuasi akibat aktivitas awan panas guguran Gunung Semeru, Sabtu (4/12/2021). Foto: BNPB

PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyalurkan bantuan kepada korban yang terdampak awan panas guguran (APG) Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Bantuan tersebut berupa toilet portabel sebanyak 3 unit dan paket sembako dengan nilai total bantuan sebesar Rp60 juta

Hal ini disampaikan Asdo Artriviyanto EVP Corporate Secretary KAI. Dia mengatakan, bantuan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini bentuk kepedulian KAI atas bencana awan panas guguran Gunung Semeru .

“Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian KAI untuk penanganan bencana letusan Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang,” ujar Asdo dalam keterangannya di Jakarta, Senin (6/12/2021).

Asdo menjelaskan, bantuan toilet portabel dilakukan guna mendukung dan ikut serta mengatasi permasalahan sanitasi masyarakat di wilayah lereng Semeru dikarenakan banyaknya rumah yang terdampak sehingga tidak dapat ditempati untuk sementara waktu.

Sementara untuk paket sembako yang diberikan berupa mie instan, popok, kornet, biskuit, susu, dan air mineral untuk para korban yang membutuhkan selama masa penanggulangan bencana.

Dalam penyaluran bantuan ini, lanjut Asdo, KAI berkolaborasi dengan Satgas Bencana BUMN Jawa Timur dan berkoordinasi dengan berbagai pihak seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur dan Kementerian BUMN.

Pe​​nyerahan bantuan dilakukan oleh Mariyanto Deputy EVP Daop 8 Surabaya PT Kereta Api Indonesia (Persero) kepada Cornellia Selvyana Ayoe Penelaah Bahan Kajian Bencana Alam Seksi Logistik BPBD Kota Malang yang diwakili oleh Aziz Wijaya selaku Pusdalops Penanggulangan Bencana Kota Malang di Balai Kota Malang, pada Minggu (5/12/2021).

Dia menjelaskan penyerahan bantuan itu merupakan Tahap 1 dari KAI, selanjutnya pemberian serta penyerahan bantuan akan dilakukan kembali menyesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat di lokasi bencana.

Bantuan program TJSL ini merupakan bentuk kepedulian BUMN terhadap bencana yang sedang terjadi di tanah air serta sebagai wujud kehadiran BUMN untuk Indonesia.

“KAI akan terus berupaya memberikan bantuan secara bertahap dalam rangka percepatan pemulihan bencana di kawasan tersebut,” tegasnya.

Sementara itu, menurut Asdo, terkait operasional Kereta Api di wilayah Jawa Timur saat ini masih berjalan normal dan tidak ada jalur KA yang terganggu akibat letusan Gunung Semeru.

Asdo mengatakan, seluruh perjalanan Kereta Api dari dan ke Surabaya, Malang, Jember, dan Banyuwangi masih beroperasi normal untuk melayani kebutuhan konektivitas masyarakat dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

“Semoga bantuan yang KAI berikan dapat bermanfaat dan harapannya masyarakat yang terdampak selalu diberikan kesabaran , kekuatan untuk menghadapi cobaan ini,” pungkas Asdo.(faz/rst)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
36o
Kurs