Jumat, 22 November 2024

Jalan Berlubang di Bypass Trowulan Makan Korban, Perawat Asal Bangkalan Meninggal

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Lokasi kejadian kecelakaan di bypass Trowulan pada Sabtu malam, (4/12/2021). Foto: Fuad Maja FM

Jalan nasional Bypass Trowulan Kabupaten Mojokerto yang berlubang dan bergelombang menelan korban jiwa. Seorang perawat asal Bangkalan meninggal setelah terjatuh dari sepeda motornya kemudian terlindas truk.

Berdasarkan data yang diperoleh Fuad Reporter Radio Maja FM, korban bernama Syahrul Gunawan (22 tahun) seorang perawat yang tinggal di Graha Lavenser Blok M, Kabupaten Bangkalan.

Peristiwa itu terjadi Sabtu (04/12/2021) malam kemarin di jalan yang ditemukan banyak lubang dan rusak cukup parah. Sayangnya, tidak banyak saksi yang mengetahui bagaimana kronologis kejadian itu.

Warga di sekitar lokasi terjadinya kecelakaan maut itu mayoritas mengaku tahu-tahu korban sudah tergeletak di jalan dengan luka sangat parah di bagian kepala.

“Tidak ada yang tahu. Saat kami evakuasi kondisi korban sudah tergeletak tertutup jas ujan,” kata Didik Soedarsono Kasi Penanggulangan Bencana PMI Kabupaten Mojokerto, Minggu (05/12/2021).

Didik menduga, insiden itu terjadi ketika korban berusaha menghindari jalan berlubang dan bergelombang. Apalagi saat kecelekaan itu terjadi, Kabupaten Mojokerto sedang diguyur hujan cukup deras.

AKP Randy Asdar Kasatlantas Polres Mojokerto mengatakan, dari hasil oleh TKP, peristiwa itu bermula dari korban yang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter M 2792 HM. Dia melajukan kendaraan dari Surabaya menuju Jombang.

Sesampainya di lokasi kejadian, korban diduga mendadak terjatuh. Di saat bersamaan, dari arah belakang, kendaraan roda empat yang belum diketahui identitasnya melintas, melindas korban, kemudian langsung melarikan diri.

“Memang kondisi jalan rusak/berlubang saat kejadian juga lagi turun hujan diduga pengendara sepeda motor tidak bisa menguasai kendaraan alias selip sendiri lalu jatuh ke kiri sehingga tertabrak kendaraan roda empat yang tidak diketahui identitasnya,” katanya.

Sampai sekarang petugas masih melakukan pengumpulan barang bukti dan memeriksa sejumlah saksi dan mencari CCTV untuk proses penyelidikan lebih lanjut demi mencari tahu identitas kendaraan yang melindas korban.

Usai dilakukan olah tempat kejadian perkara, petugas dibantu sejumlah potensi relawan dan PMI Kabupaten Mojokerto langsung mengevakuasi jasad korban ke RSUD Kota Mojokerto.

“Untuk kendaraan korban juga sudah kami amankan ke Polres Mojokerto untuk proses lebih lanjut,” ujarnya.(fad/wld/den)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs