Sabtu, 23 November 2024

Bogasari Dorong Anak Muda lebih Berkreasi, Bikin Semua Bisa

Laporan oleh Manda Roosa
Bagikan
Franciscus Welirang Direktur PT Indofood Sukses Makmur, Tbk Kepala Group Bogasari. Foto: Manda Roosa suarasurabaya.net

PT Indofood Sukses Makmur Tbk Grup Bogasari yang merupakan produsen tepung terigu terintegrasi pertama dan terbesar di Indonesia mencapai usia 50 tahun. Menyambut hari istimewa Bogasari menghadirkan Virtual Bogasari Expo (Bogex) dengan tema ‘Unleash The Bikiners’.

Franciscus Welirang Direktur PT Indofood Sukses Makmur, Tbk Kepala Group Bogasari mengatakan Bogex tahun ini bisa diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat dari berbagai daerah dan akan berlangsung mulai bulan Desember 2021 hingga Maret 2022.

“Bogasari berharap, Bogex tahun ini dapat memberikan pengalaman berbeda kepada masyarakat dan memotivasi generasi muda menjadi sosok yang mampu menciptakan kreasi luar biasa nikmat dari sesuatu yang sederhana,” jelas Franciscus Welirang dalam press conference secara virtual, Senin (29/11/2021).

Bogasari mengajak pelaku UMKM, industri kuliner, keluarga Indonesia, bahkan generasi muda untuk jadi bagian dari tema ‘Bikin Semua Bisa’ dalam menemukan kuliner kreasi baru out of the box apapun yang mereka mau, baik untuk memasak di rumah ataupun untuk membuka usaha dengan menggunakan bahan dasar terigu.


Vio Ariawan Senior Vice President Marketing Group Bogasari.Foto: Manda Roosa suarasurabaya.net

Vio Ariawan Senior Vice President Marketing Group Bogasari juga menyampaikan sebagai bentuk dukungan kepada UMKM selama pandemi, Bogasari tetap menyelenggarakan program kegiatan kemitraan meskipun dilakukan secara virtual.

Di antaranya adalah edukasi KIAT (Kunci Informasi dan Teknologi) yang digelar sebanyak 4 kali dan diikuti oleh lebih dari 1.100 UMKM. “Khusus untuk UMKM di wilayah DKI Jakarta, selama 2 tahun berturut-turut (2020-2021), Bogasari telah memberikan pelatihan kepada 2.200 UMKM anggota Jakpreneur,” jelasnya.

Bogasari juga memberikan pendampingan dalam pengurusan sertifikat Halal UMKM dan Sertifikat Penyuluhan Keamanan Pangan (PKP) di mana sebanyak 75 UMKM anggota Bogasari Mitra Card (BMC) telah berhasil mendapatkan Sertifikat Halal serta 150 UMKM anggota BMC telah berhasil mendapatkan sertifikat PKP.

Dukungan Bogasari bagi pertumbuhan usaha makanan berbasis tepung terigu juga telah merambah sampai ke pondok pesantren yakni melalui Program Santri Foodpreneur. Sejak tahun 2017. Beberapa diantaranya juga mendapat bantuan peralatan guna dapat membuka usaha makanan berbasis tepung terigu.

Bogasari juga punya kepedulian terhadap lingkungan yakni dengan melakukan pembibitan tanaman mangrove di pabrik Bogasari Jakarta.

“Sampai saat ini, Bogasari sudah berhasil mengembangkan 4.700 bibit dan 2 ribu bibit sudah ditanam di kawasan pesisir Pantai Marunda sejak tahun 2018,” paparnya.

Vio Ariawan  menyampaikan, bentuk komitmen Bogasari terhadap lingkungan juga diwujudkan dalam hal pengelolaan energi. Karena itulah pada September lalu, Bogasari mendapatkan penghargaan Subroto 2021 dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Bogasari meraih Juara 2 untuk kategori Manajemen Energi di Industri Manufaktur Besar.(man/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
31o
Kurs