Jumat, 22 November 2024

Anak Tenggelam di Manukan Masih Belum Ditemukan, Petugas Hentikan Pencarian Hari Kedua

Laporan oleh Dhafintya Noorca
Bagikan
Proses pencarian hari kedua Galang Aji oleh petugas gabungan yang melakukan penyisiran di sepanjang selokan, Kamis (25/11/2021). Foto: Command Center Surabaya

Pencarian hari kedua Galang Aji Yulianto (2 tahun) yang dilaporkan tenggelam di Jalan Manukan Kasman, hari Rabu (24/11/2021) kemarin masih belum membuahkan hasil.

Pencarian hari kedua, Kamis (25/11/2021) dihentikan pukul 17.00 WIB karena langit mulai gelap.

Dalam keterangan tertulis yang diberikan oleh Command Center Surabaya, petugas gabungan dari BPB Linmas Kota Surabaya, Satpol PP Kota Surabaya, Rescue Damkar, Relawan Rapi, Relawan Pramuka dan Tim Potensi SAR Surabaya, yang memulai proses pencarian sejak pukul 07.30 WIB hari ini, terbagi menjadi dua tim. Ada yang menyusuri di saluran air titik tenggelam, dan ada yang menyisir box culvert.

Kondisi saluran air dengan lebar 2 meter dan ketinggian air 50 cm. Sementara untuk box culvert, lebarnya 8 meter dan tinggi air 1 meter.

Pada pukul 08.00 WIB, petugas melakukan penyisiran di saluran air sejauh 100 m ke arah box culvert, dan di box culvert sejauh 1,3 km ke arah Margomulyo dengan dua perahu karet. Namun masih belum menemukan titik terang.

Pencarian dihentikan sementara pada pukul 11.30 WIB karena mulai turun hujan.

Setengah jam kemudian pencarian kembali dilanjutkan. Petugas memutuskan untuk melakukan penyisiran melalui jalur darat, mulai dari sungai di seputaran Bibis Tandes sampai ke Pintu Air Balong 2 Jalan Greges Barat.

Hingga pada pukul 17.00 WIB sorenya, pencarian darat dihentikan karena langit mulai gelap.

Pencarian akan dilanjutkan besok, Jumat (26/11/2021). Namun petugas yang ada di posko SAR di halaman kantor pos Jalan Bibis Tandes nomor 27 akan melakukan penyisiran secara berkala lewat pantauan darat sampai ke Pintu Air Balong 2.

Seperti diketahui, Galang Aji (2 tahun) yang berdomisili di Jalan Manukan Khasman dilaporkan hilang pada Rabu (24/11/2021). Galang terlihat terakhir memakai baju warna kuning.

Berdasarkan keterangan Yati, ibu Galang, anaknya diketahui ikut berbelanja dengan tetangga kos. Tiba-tiba Galang berjalan sendiri dan lepas dari pengawasan. Tetangga tersebut kemudian melaporkan kepada orang tuanya, lalu dibantu tetangga lain mencari keberadaan Galang. Ada yang mengaku melihat Galang di dekat gorong-gorong.

Menurut Fajar Tim PMK yang ikut mencari, tidak ada yang melihat Galang saat tercebur di gorong-gorong, tapi ada salah satu warga yang melihat air bergerak-gerak, ketika didekati ternyata anak kecil. Saat akan ditolong sudah tenggelam dan belum ditemukan sampai sekarang.(dfn)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs