Kolaborasi dengan Organisasi Denmark, Untag Surabaya Bantu Anak Muda Kurang Beruntung

Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya melalui Badan Kerja Sama menandatangani MoU secara virtual kolaborasi dengan Underrepresented youth Learning Assistance Program (ULAP.org).

ULAP.org adalah organisasi non pemerintah yang berpusat di Denmark dan berfokus pada pendampingan anak kurang beruntung.

Prof. Dr. Mulyanto Nugroho, M.M., CMA., CPA., Rektor Untag Surabaya menyampaikan, bahwa suatu kehormatan bagi Untag Surabaya untuk bisa menjadi mitra akademik dengan ULAP.org.

Dia berharap MoU ini mampu mencapai hal yang luar biasa dan berkontribusi lebih luas bagi masyarakat di Indonesia.

Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis ini mengaku bersyukur karena kerja sama yang dibangun akan sejalan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, sehingga ini merupakan awal yang baik untuk kedua belah pihak.

“Harapan kami kerja sama ini bisa berjalan dengan baik hingga tiga tahun ke depan. Serta memberikan manfaat bagi masyarakat luas,” katanya, Jumat (19/11/2021).

Di kesempatan yang sama, Michelle Anne Tabirao Co Founder ULAP.org menyampaikan bahwa visi ULAP.org adalah mendampingi anak-anak muda kurang beruntung.

“Sebelumnya ULAP.org sudah pernah menjalankan program CSR Alibaba di Filipina dan sekarang kami tidak sabar untuk berkolaborasi di Indonesia bersama Untag Surabaya,” ujar Michelle.

Sementara itu, Marilag Dimatulac Founder ULAP.org yang juga hadir pada kesempatan itu menambahkan, saat ini teknologi sangat penting di segala aspek kehidupan.

“Untuk itu kami juga mau memberikan pelatihan mengenai pemanfaatan teknologi. Bersama relawan, mentor, dan mitra kami akan berkontribusi lebih baik. MoU ini awal yang baik sehingga dapat berbagi pengalaman dan pengetahuan,” ujar Marilag Dimatulac.

Implementasi MoU kali ini cukup berbeda dari biasanya. Pasalnya Untag Surabaya akan berfokus pada pengabdian masyarakat dalam jangka waktu tiga tahun.

“Nanti tanggal 20 November LPPM dengan ULAP.org akan mengadakan pengabdian masyarakat dalam pentuk pelatihan literasi digital di Desa Minggirsari, Blitar dan pada 4 Desember mendatang di Desa Peluncuran, Ponorogo,” kata Dr. Tri Pramesti, MS., Kepala Badan Kerja Sama Untag Surabaya.

Tujuan kerja sama ini untuk membantu anak muda yang tidak memiliki akses untuk belajar, sehingga ULAP.org memberikan pelatihan agar mereka memiliki literasi digital.

Capaian peringkat 33 nasional untuk kinerja pengabdian masyarakat menjadikan Untag Surabaya terus menggencarkan pengabdian masyarakat.

Melalui implementasi MoU, Untag Surabaya akan mengirimkan tujuh dosen untuk mengikuti kursus bersama ULAP.org sebelum diterjunkan di Desa Minggirsari dan Desa Peluncuran.

“Harapan kami anak muda tertarik dan mendapatkan akses untuk belajar teknologi hingga bisa mempunyai sertifikat IT, sehingga membantu mereka hidup lebih baik. Output-nya ya mereka mendapat pengetahuan tentang cloud computing, big data, dan digital literasi sehingga tidak mudah termakan hoax,” kata Tri Pramesti.(tok/den)