Memperingati Hari Pahlawan 10 November, siswa siswi dan guru di SMPN 4 Surabaya, Rabu (10/11/2021) mengenakan pakaian ala pejuang saat belajar di ruang kelas atau pembelajaran tatap muka (PTM).
“Kami mengajak segenap siswa siswi dan paara guru untuk meneladani nilai-nilai kepahlawanan yang dulu pernah dilakukan para pahlawan merebut kemerdekaan. Dan hari ini kami mengenakan pakaian ala pejuang saat pembelajaran tatap muka di dalam kelas. Bagian dari eringatan Hari Pahlawan 10 November, ” terang Mochamad Kelik Sjahcroen Kepala SMPN 4 Surabaya.
Beberapa siswa berpakaian dan berdandan layaknya tenaga kesehatan di masa pertempuran 1945. Beberapa lainnya tampil sebagai pejuang dengan kopiah hitam dan kaos putih. Sedangkan para guru di antaranya mengenakan pakaian ala tentara rakyat berwarna kecokelatan.
Saat berada di ruang kelas pekik: Merdeka!! Merdeka!!! terdengar dari luar kelas. “Sekaligus mengingatkan para siswa bahwa kemederkaan bangsa ini dipertaruhkan dengan jiwa dan nyawa para pejuang, ” tambah Kelik.
Sementara itu, selain mengajak sisws dan guru tampil ala pejuang saat belajar atau tatap muka, pada peringatan Hari Pahlawan kali ini, siswa siswi SMPN 4 Surabaya menggelar pembacaan jurnal atau berita terkait perjuangan dan pertempuran di Kota Surabaya. “Bahan yang akan dibacakan sudah kami siapkan. Kegiatan kami mulai sejak Selasa (9/11/2021), ” kata Kelik.
Dari kegiatan peringatan Hari Pahlawan ini, siswa siswi diharapkan sejak dini memiliki sikap berani belajar lebih giat sebagai ganti dari perjuangan para pendahulu yang sudah memedekaakan Indonesia. “Perjuangan para pelajar di masa sekarang diantaranya adalah belajar lebih giat demi memajukan bangsa,” tutup Kelik.(tok/ipg)