Jenderal Andika Perkasa Calon Panglima TNI mengatakan akan sering melibatkan Tri Matra, baik Angkatan Darat, Laut, maupun Udara dalam melakukan operasi bersama.
Ini dilakukan sekaligus untuk mengetahui kelemahan maupun kekurangan dari Tri Matra tersebut.
Andika mengatakan hal ini saat menyampaikan Visi dan Misi dalam Fit and Proper Test Calon Panglima TNI di Komisi I DPR RI.
“Kemudian berikutnya interoperabilitas di antara Angkatan Darat, Laut dan Udara pun (Tri Matra) memang harus terus-menerus dan semakin sering kita kita satukan atau kita lakukan, sehingga semakin tahu kelemahan dan kekurangan kita. Dan bagaimana di dalam kondisi yang masih belum terpenuhi ini kita bisa melakukan operasi bersama dengan tiga angkatan kalau memang itu juga satu kebutuhan yang tidak bisa dihindari saat ini,” ujar Andika di depan anggota Komisi I DPR RI, Sabtu (6/11/2021).
Andika menegaskan, dalam melaksanakan tugas, TNI tidak ingin keluar dari Undang-Undang nomor 34 tentang TNI yang secara umum ada tiga, yakni menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 45, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah.
Selain itu, kata Andika, TNI juga akan fokus melakukan operasi militer untuk perang dan selain perang.
“Kami punya fokus ibu bapak sekalian dari sebetulnya 15 tugas yaitu satu OMP atau Operasi Militer untuk Perang dan Operasi Militer selain Perang. Kami ada beberapa fokus, yang pertama dan yang terpenting bagi saya adalah bagaimana kita itu melaksanakan tugas-tugas TNI dengan lebih mengembalikan kepada peraturan perundangan yang ada. Tugas-tugas yang kami laksanakan selama ini sudah diatur dalam undang-undang tetapi memang detil implementasinya saya melihat masih banyak kelemahan-kelemahan dan itu yang menjadi prioritas pertama saya,” jelasnya.
Masalah Cyber juga menjadi perhatian Andika Perkasa karena saat ini memang sudah hadir di mana-mana, sehingga tidak bisa dihindarkan dan harus menjadi fokus dibandingkan dengan keperluan-keperluan lain yang sebetulnya juga penting.
Kemudian untuk intelijen khususnya di daerah-daerah yang saat ini ada gangguan keamanan maupun konflik horizontal dan vertikal, itu juga satu hal yang menurut Andika perlu mendapatkan prioritas pada era ke depan.(faz/dfn/ipg)