‘Kepo’ Kebutuhan Warga Surabaya, Mayapada Healthcare Kunjungi Suara Surabaya 

Mayapada Healthcare pada hari Selasa (28/9/2021) berkunjung ke Suara Surabaya Center (SSC).

Dalam kunjungannya, Mayapada Healthcare diwakili oleh Benjamin Winoto Group Commercial Director Mayapada Healthcare, Ranie Wulandari General Manager Mayapada Healthcare Group, Dr. Irawati Marga MARS QIA Hospital Director Mayapada Hospital Surabaya, dr. Kukie R. Anandaputri MM General Manager Center of Excellence & Product Development Mayapada Healthcare, Dr. Mira Novia Kadiv Medis, dan Luluk selaku Commercial.

Lalu dari Suara Surabaya, kunjungan diterima oleh Wahyu Widodo Direktur Bisnis Suara Surabaya Media, Irma Budiani Manajer Marketing dan Eddy Prastyo Manajer Produksi.

Benjamin Winoto mengatakan, kunjungan timnya kali ini ingin lebih mengetahui apa yang jadi kebutuhan warga Surabaya, terutama dalam hal layanan kesehatan.

Terlebih lagi, Rumah Sakit Mayapada adalah satu dari tiga rumah sakit yang secara nasional diminta untuk menjadi motor dalam program Kementerian Kesehatan dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yaitu wisata medis.

Dalam kesempatan tersebut, Benjamin juga memberi bocoran Mayapada Hospital di Jalan Mayjen Sungkono, Surabaya akan dibuka pada pertengahan bulan Oktober 2021.

“Diperkirakan pembukaan pada pertengahan Oktober. Karena pada saat ini Dinas Kesehatan sedang melakukan tinjauan, dan jika semua selesai kami akan berikan layanan yang terbaik kepada warga Surabaya,” terangnya.

Selain bisa akan menggunakan pelayanan BPJS, Mayapada Hospital juga menyediakan layanan Emergency Service selama 24 jam. Layanan ini mengutamakan akses dan penanganan 24 jam non stop yang berfokus pada kasus emergency khusus jantung, stroke, kecelakaan, dan trauma center.

Selain itu Benjamin menyebut, Mayapada Hospital unggul dalam spesialis ibu dan anak yang lengkap, menggunakan teknologi-teknologi terbaru, dan berkomitmen untuk melayani masyarakat.

“Kami berkomitmen memberikan layanan yang bisa diterima, sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan dokter-dokter yang bekerja bersama kami,” pungkas Benjamin.(mar/wil/dfn)