Sabtu, 23 November 2024

Moeldoko Sebut Perpres Pendanaan Pesantren Wujud Komitmen Tingkatkan Kualitas Santri

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Dr. Moeldoko Kepala Staf Kepresidenan bertemu Slamet Junaidi Bupati Sampang berdiskusi penanganan dan Pengendalian Covid-19 di pendopo Kabupaten Sampang, Rabu (15/9/2021). Foto: Istimewa

Moeldoko Kepala Staf Kepresidenan (KSP) menegaskan bahwa pemerintah akan terus mendorong peningkatan kualitas pendidikan di lingkungan pesantren untuk mencetak lulusan santri yang kompetitif.

Lebih lanjut, Moeldoko menjelaskan tentang Perpres No. 82 tahun 2021 tentang pendanaan penyelenggaraan pesantren sebagai bentuk komitmen pemerintahan Joko Widodo Presiden pada pendidikan pesantren.

“Perpres pendanaan pesantren bentuk komitmen Presiden Jokowi dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan pesantren,” kata Moeldoko saat mengunjungi sejumlah pondok pesantren di Kabupaten Sampang dan Bangkalan, Jawa Timur, Rabu (15/9/2021).

Menurut Moeldoko, pesantren selama ini sudah terbukti menjadi lembaga pendidikan yang baik, terutama dalam pendidikan karakter.

“Diharapkan dengan adanya Perpres Pendanaan Pesantren, pesantren semakin berdaya sebagai lembaga pendidikan, dan mampu mendistribusikan pendidikan secara komprehensif, mulai dari agama, umum, hingga pembentukan karakter,” tegasnya.

Seperti diketahui, Perpres No 82 Tahun 2021 ditandatangani Presiden Joko Widodo pada 2 September 2021. Panyusunan Perpres ini dilakukan oleh Kementerian Agama (Kemenag) dengan melibatkan para pihak dari lintas kementerian/lembaga negara, dan stakeholders pesantren.

Dalam safari pesantren di Sampang dan Bangkalan, Moeldoko Kepala Staf Kepresidenan yang didampingi Rumadi Ahmad Tenaga Ahli Utama Kedeputian V KSP, juga menyampaikan apresiasi kepada kyai dan tokoh masyarakat yang telah berperan aktif mengendalikan dan menekan Covid-19.

“Madura sebelumnya zona merah, tapi sekarang turun drastis. Ini juga tidak terlepas dari peran serta para kyai dan tokoh masyarakat. Kondisi ini harus dijaga jangan sampai kita PPKM darurat lagi, nggak enak,” sambung Moeldoko berdasarkan keterangan tertulis yang diterima suarasurabaya.net.

Selain berkunjung dan bersilaturahmi dengan pimpinan pondok pesantren, Moeldoko juga bertemu Jajaran Forkopimda di Kabupaten Sampang dan Bangkalan.(tin/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
34o
Kurs