Sabtu, 23 November 2024

PBB Galang Dana 600 Juta Dolar AS untuk Afghanistan

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Seorang anak Afghanistan tidur dengan tempat dan alas yang seadanya. sumber : Antara

Sebelum Kabul jatuh ke tangan Taliban pada Agustus, setengah dari masyarakat Afghanistan yang berjumlah 18 juta orang sudah banyak hidup bergantung dengan kondisi tidak berkecukupan dan hanya mengandalkan bantuan dana kemanusiaan.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Senin (13/9/2021) akan menggelar konferensi tentang bantuan kemanusiaan untuk Afghanistan di Jenewa. Dalam konferensi itu PBB akan berupaya mengumpulkan dana 600 juta dolar AS.

Konferensi Jenewa, yang dimulai Senin sore akan dihadiri oleh pejabat tinggi PBB. Salah satunya Guterres Kepala Komite Internasional Palang Merah Peter Maurer, juga puluhan menteri lainnya dari berbagai negara.

Pasca runtuhnya pemerintahan Afghanistan yang diambil alih oleh Taliban, akses masyarakat sedikit sulit untuk mendapat uang beserta makanan akibat stigma traumatik terhadap kelompok Taliban itu sendiri.

Sebanyak 18 juta penduduk Afghanistan bergantung pada donasi kemanusiaan. Jumlah ini diprediksi bakal meningkat seiring adanya kekeringan di sana, serta kekurangan uang tunai dan makanan.

PBB juga menemukan, melalui survei dalam rentan waktu Agustus dan September, sebanyak 93 persen dari 1.600 warga Afghanistan kurang mengkonsumsi makanan yang cukup. Penyebab utamanya, akses ke uang tunai untuk membeli kebutuhan makanan.

Untuk itu sepertiga dana 600 juta dolar AS nantinya akan dialokasikan untuk kebutuhan pangan warga dan diolah oleh Program Pangan Dunia (WFP) dalam kesepakatan forum.

Dilansir dari Antara, Anthea Webb Wakil Direktur Regional WFP mengatakan, “sekarang kami berpacu dengan waktu dan salju untuk memberikan bantuan penyelamatan jiwa kepada orang-orang Afghanistan yang paling membutuhkan. Kami benar-benar memohon dan meminjam dana untuk mencegah stok makanan kami habis.”(ant/wld/den)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs