PT LIB Sempurnakan Skema Protokol Kesehatan Liga 1

PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1 telah menyiapkan sejumlah skema penerapan protokol kesehatan, demi kelancaran kompetisi.

Dijelaskan oleh Irjen (Purn) Sudjarno Direktur PT Liga Indonesia Baru, skema tersebut merupakan adaptasi sekaligus penyempurnaan dari penyelenggaraan Piala Menpora lalu.

“Kita punya pengalaman uji coba di Piala Menpora lalu. Liga 1 akan bergulir tentu ada penyempurnaan yang harus dilakukan sebagai bagian dari asesmen oleh stake holder terkait dalam hal ini Menko Kemaritiman, Menteri Kesehatan dan Menpora semuanya sudah kita siapkan terutama sisi prokes yang disempurnakan,” kata Sudjarno kepada Radio Suara Surabaya, Rabu (25/8/2021).

Bila sebelumnya pada Piala Menpora, para pemain saat berangkat dari homebase dan sebelum check in di hotel harus sudah menjalani swab antigen begitu pula dengan sesaat sebelum bertanding.

Namun di Liga 1 yang akan bergulir hari Jumat (27/8/2021) mendatang, pemain akan dijemput dengan akomodasi dari pihak LIB. Saat masuk ke hotel harus menyertakan hasil swab PCR. Sesampainya di hotel sebelum check in, pemain akan di swab antigen. H-1 pertandingan, akan dilakukan swab PCR dan saat hari H pertandingan pemain kembali menjalani swab antigen.

“Begitu seterusnya,” kata Sudjarno.

Selain itu, pemain dan ofisial diwajibkan untuk mengunduh aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat memasuki stadion. Ini sesuai dengan persyaratan penyelenggaraan Liga 1 yang diasesmen oleh Menko Kemaritiman dan Menkes.

“Yang terbaru kita mengadopsi aplikasi PeduliLindungi, nanti semua pemain ofisial harus mengunduh aplikasi karena harus menunjukkan barcode untuk masuk stadion. Panitia juga harus mengunduh dan vaksin 2 kali. Itu persyaratan yang diasesmen oleh Menkomaritim dan Menkes,” dia menjelaskan.

Sedangkan bila saat pertandingan ditemukan pemain yang positif, akan dilakukan isolasi mandiri dan tracing kontak erat. Untuk kelanjutan pertandingan akan diputuskan melalui sidang singkat.

“Ada sidang disiplin dan banding yang dilakukan federasi. Apakah pertandingan ditunda, apakah hanya yang positif saja nanti ada sidang singkat yang dibentuk untuk melakukan langkah selanjutnya,” imbuhnya.

Pada tiga pertandingan awal di tanggal 27, 28 dan 29 Agustus yang diselenggarakan di tempat berbeda nantinya, kata Sudjarno, akan menjadi acuan penyempurnaan pertandingan di minggu-minggu berikutnya yang makin padat.

Pertandingan tanggal 27 Agustus antara Bali United FC melawan Persik Kediri diselenggarakan di Stadion Gelora Bung Karno. Persipura Jayapura kontra Persita Tangerang tanggal 28 Agustus di Stadion Pakansari, Bogor. Lalu Bhayangkara FC bertemu Persiraja Banda Aceh tanggal 29 Agustus di Stadion Indomilk Arena, Banten.

Dia juga memastikan pertandingan Liga 1 akan digelar tanpa penonton di stadion.

“Menpora sudah virtual meeting dengan klub liga 1 dan 2 termasuk koordinator suporter yang berkomitmen menyelenggarakan Liga 1 tanpa penonton di stadion, dan tidak ada nobar cukup di rumah saja,” pungkasnya.(dfn/iss)