Minggu, 24 November 2024

Semarak Natal, Ubaya Tampilkan Lonceng Natal Aneka Jajanan Pasar

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Lonceng Natal berbahan aneka jajanan pasar saat dalam proses penyusunan oleh mahasiswi Industri Kreatif Ubaya. Foto: Totok suarasurabaya.net

Mahasiswa Industri Kreatif Universitas Surabaya (Ubaya) punya cara unik menyambut perayaan Natal, Jumat (21/12/2018) dengan mengkreasikan aneka jajanan pasar, seperti lopis, cenil sedemikian rupa menjadi Lonceng Natal.

Fabiana Giovani angkatan 2015, Eunike Hermawan angkatan 2015 dan Refsi Fenny Utomo angkatan 2016 adalah ketiga mahasiswi Industri Kreatif Ubaya yang mengkreasikan aneka jajanan pasar menjadi Lonceng Natal berukuran besar.

Mulai dari lopis, cenil, klepon, gethuk dan ongol-ongol, di tangan ketiga mahasiswi yang mengaku suka dengan jajanan pasar tersebut disusun sedemikian rupa menjadi sebuah hiasan Natal dalam bentuk Lonceng Natal.

“Kami suka jajanan pasar. Klepon, lopis, cenil, dan itu yang menginspirasi kami untuk menampilkan hiasan Natal. Karena kami melihat bahwa saat Natal lebih banyak kue-kue atau jajanan modern, seperti cookies, tart yang menjadi hiasan Natal,” terang Fabiana Giovani.

Dengan tampilnya jajanan tradisional menjadi hiasan Natal, kata Fabiana, hiasan Natal yang mereka tampilkan menjadi berasa sangat natural dan sangat Indonesia.

“Jadinya memang gitu. Berasa sangat Indonesia. Karena kami gunakan aneka jajanan pasar yang nota bene jajanan tradisional Indonesia. Natal-nya jadi sangat Indonesia kan?” kata Gio sapaan Fabiana Giovani.

Pemilihan cenil berwarna merah, lopis berwarna putih, gethuk warna kuning dan klepon berwarna hijau bukan tanpa alasan. Warna-warni itu sengaja dipilih untuk melengkapi Lonceng Natal yang memang ingin ditampilkan sesuai warna yang kerap dipakai pada hiasan tersbeut.

“Cenil berwarna merah untuk bagian pita, lopis berwarna putih di bagian lonceng, llepon berwarna hijau untuk bagian daun, gethuk warna kuning pada bagian dalam lonceng dan ongol-ongol berwarna hitam sebagai outline mempertegas bentuk Lonceng Natal,” papar Gio.

Walaupun terdiri dari bermacam warna, merah dan putih tetap mendominasi karya unik berukuran 2,5m x 2,5m, yang disertai dengan tulisan Semarak Nusantara, Rayakan Natal 2018 ini.

Alhasil Lonceng Natal terbuat dari aneka jajanan pasar berhasil diciptakan oleh para mahasiswi kreatif dari Industri Kreatif Ubaya ini. Menurut Florentina Tiffany S.Ds., Dosen Fakultas Industri Kreatif Ubaya bahwa pihaknya memang memberikan ruang untuk mahasiswa berkreasi.

“Kami mendorong kreatifitas para mahasiswa bernai menciptakan atau membuat sesuatu. Termasuk membuat Lonceng Natal berbahan aneka jajanan pasar ini. Secara khusus ini adalah kebanggaan karena mereka memasukkan kue atau jajanan tradisional pada karya mereka,” tegas Florentina Tiffany.(tok/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Minggu, 24 November 2024
27o
Kurs