Pemadaman Tuntas, Inafis Selidiki Penyebab Kebakaran Pasar Kembang

Proses pemadaman dan pembasahan oleh petugas gabungan Pemkot Surabaya dikomando Dinas Pemadam Kebakaran di Pasar Kembang Surabaya yang terbakar Kamis (22/8/2021) sore dinyatakan tuntas sekitar pukul 17.45 WIB. Giliran Tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Polestabes Surabaya mendalami penyebab kebakaran itu.

Dinas PMK Surabaya menerjunkan 23 unit kendaraan pemadam dibantu enam unit mobil tangki dari Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Surabaya untuk memadamkan api di salah satu pasar tradisional terbesar di Kota Pahlawan itu.

Dedik Irianto Kepala Dinas PMK Surabaya mengatakan, berdasarkan hasil identifikasi awal oleh petugas pemadam, api yang membakar gedung pasar itu berasal dari salah satu kios yang berada di lantai dua di bagian tengah, yang menghadap ke dalam. Namun tidak diketahui, karena apa api bisa muncul dan menjalar ke hampir seluruh lapak di lantai dua pasar itu.

Tidak hanya itu, Dedik memastikan bahwa tidak ada korban jiwa akibat kebakaran yang terjadi di Pasar Kembang.

Pantauan suarasurabaya.net di lokasi, sejak sekitar pukul 17.53 WIB, sejumlah orang Tim Inafis Polrestabes Surabaya melakukan olah Tempat Kejadian Kebakaran (TKK) atau Tempat Kejadian Perkara (TKP). Mereka akan mendalami dan menelusuri penyebab terjadinya kebakaran di Pasar Kembang ini.

Sebagaimana diketahui, saat pemadaman berlangsung, pihak kepolisian bersama Dinas Perhubungan dan Satpol-PP serta Linmas melakukan rekayasa lalu lintas mengalihakan kendaraan dari salah satu jalur untuk mengantisipasi kepadatan yang lebih parah.

Meski begitu, kepadatan lalu lintas tidak bisa dihindari, karena tidak hanya para pengendara saja, masyarakat setempat juga memadati sekitar lokasi kebakaran untuk menyaksikan proses pemadaman api oleh para petugas.

Tidak lama sebelum pembasahan dinyatakan tuntas dan para petugas pemadam kebakaran kembali ke markas, pihak kepolisian sudah membuka kembali Jalan Pasar Kembang yang tadinya ditutup selama proses pemadaman. Kepadatan lalu lintas kendaraan di sekitar lokasi berangsur-angsur mencair.(ton/den)