Sabtu, 23 November 2024

Cara Menjadi Orang Tua Asuh Anak Surabaya yang Yatim Piatu karena Covid-19

Laporan oleh Manda Roosa
Bagikan
Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya memeluk salah seorang anak yang Yatim Piatu akibat Covid-19. Foto: Humas Pemkot Surabaya

Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya mengajak seluruh warga Surabaya meletakkan egoisme dan bergotong-royong mewujudkan masa depan lebih baik bagi anak-anak yang kehilangan orang tua karena Covid-19.

“Inilah waktunya kita meletakkan egoisme kita, meletakkan jabatan kita, meletakkan kelompok kelompok kita, bagaimana kita bahu membahu, kita gotong royong untuk masa depan mereka,” ujarnya, Sabtu (21/8/2021).

Antik Sugiharti Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP5A) Surabaya menegaskan, Pemkot Surabaya akan memastikan hak-hak anak-anak yang malang itu terpenuhi.

“Kami pastikan mereka tetap bisa mendapatkan pendidikan yang layak. Tentunya kesehatannya juga, mereka harus mendapatkan intervensi kesehatan,” ujarnya.

Mengenai hak pengasuhan, sebagaimana dikatakan Eri Cahyadi, harus ada keluarga yang bisa mengasuh anak-anak itu. Keluarga yang bisa melindungi dan menjaga mereka.

“Kalau tidak ada, maka Pemkot Surabaya akan memberikan tempat tinggal (asrama) bagi anak-anak ini,” kata Antik.

Dia bilang, bila ada warga Surabaya yang ingin membantu atau ingin menjadi orang tua asuh untuk anak-anak itu, mereka bisa langsung telepon ke DP5A, dengan menghubungi call center 112.

“Mereka juga bisa menghubungi hotline kami di nomor 081-1334-5303,” ujarnya ketika mendampingi Eri Cahyadi mengunjungi sejumlah anak di Surabaya yang menjadi yatim piatu karena Covid-19.(man/den)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
35o
Kurs