Satgas Sebut Ada Konsistensi Penurunan Kasus Covid-19 Tiga Pekan Terakhir

Pemerintah memperpanjang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berjenjang (Level 2-4), di Pulau Jawa-Bali tanggal 10-16 Agustus 2021, untuk menekan penyebaran Covid-19.

Wiku Adisasmito Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 mengatakan, PPKM efektif menekan kasus infeksi baru yang melonjak signifikan pascalebaran Idulfitri.

Berdasarkan data, pekan ini ada penurunan 48.256 kasus. Kalau pekan sebelumnya tercatat ada penambahan 273.891 kasus, pekan ini penambahan kasusnya sebanyak 225.635.

Menurut Profesor Wiku, konsistensi penurunan kasus nasional selama tiga pekan belakangan merupakan salah satu indikator efektivitas PPKM Berjenjang.

“Walau pun kasus harian sekarang di angka 20-40 ribuan atau lebih rendah dari puncaknya sekitar 70 ribuan per hari, angka tersebut harus ditekan. Penurunan kasus Covid-19 harus diikuti dengan penurunan positivity rate, dan peningkatan pengetesan,” ujarnya di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (10/8/2021).

Lebih lanjut, Wiku Adisasmito menyebut kasus aktif tingkat nasional juga mengalami penurunan dalam dua pekan berturut-turut.

Pekan ini, ada penurunan 17 persen dari puncak kasus aktif yang tercatat tanggal 25 Juli 2021 sekitar 573 ribuan.

Untuk menekan angka kasus baru dan kasus aktif di Tanah Air, pemerintah, sambung Wiku, fokus melakukan penanganan di seluruh provinsi, terutama di luar Jawa-Bali.

Karena, dalam beberapa pekan terakhir, penyumbang kasus tertinggi berasal dari daerah luar Pulau Jawa-Bali.

Lima provinsi yang pekan ini paling banyak penambahan kasusnya adalah Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tengah, Bangka Belitung, Kalimantan Selatan, dan Sumatera Barat.(rid/ipg)