Sabtu, 23 November 2024

Untuk Pertama Kalinya Kasus Aktif Turun Setelah Lonjakan Pascalebaran

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Wiku Adisasmito Juru Bicara Satgas Covid-19. Foto: Biro Pers Setpres

Wiku Adisasmito Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengungkapkan, pekan ini terjadi penurunan kasus aktif untuk pertama kalinya setelah melonjak sejak akhir Juni atau pascalebaran Idulfitri 2021.

Berdasarkan data satgas, jumlah kasus aktif pekan ini, yang terhitung mulai 1 Agustus 2021, sebanyak 535.135 kasus. Menurun dari 573.903 kasus yang tercatat sampai tanggal 25 Juli 2021 lalu.

Menurut Wiku, faktor yang membuat jumlah kasus aktif menurun adalah kesembuhan pasien Covid-19 yang lebih banyak daripada penambahan kasus baru.

Dalam keterangan pers virtual Kamis (5/8/2021) petang Profesor Wiku bilang ada lima provinsi yang pekan ini berhasil menurunkan kasus aktif secara signifikan.

Antara lain DKI Jakarta (turun 48.139 kasus), Banten (turun 12.560 kasus), Jawa Barat (turun 6.595 kasus), Jawa Tengah (turun 5.526 kasus), dan Kalimantan Tengah (turun 2.485 kasus).

“Saya apresiasi seluruh pemerintah daerah, tenaga kesehatan, dan masyarakat dari kelima provinsi yang telah bahu-membahu menurunkan kasus aktif,” ujarnya.

Lebih lanjut, Koordinator Tim Pakar Satgas Penanganan Covid-19 itu berharap ada konsistensi penurunan kasus aktif di seluruh wilayah Indonesia.

Dengan kasus aktif tingkat nasional yang masih sekitar 500 ribuan, Wiku menekankan perlunya upaya kolektif seluruh daerah dalam upaya menyembuhkan pasien Covid-19.

Data hari ini, Kamis (5/8/2021), total pasien terkonfirmasi Covid-19 di Tanah Air berjumlah 3.568.331 orang. Dari jumlah itu, pasien yang sembuh bertambah 39.726 orang sehingga total berjumlah 2.947.646 orang.

Sayangnya, ada penambahan 1.739 kasus kematian akibat Covid-19. Dengan demikian, total kasus pasien yang meninggal akibat Covid-19 di Tanah Air sebanyak 102.375 orang.(rid/den)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs