Sabtu, 23 November 2024

Sambut Iduladha, Malam Ini Pemerintah Gelar Takbir Akbar Virtual

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Pertemuan Wapres dengan tokoh ormas Islam menyepakati perhelatan Takbir Akbar Virtual, Minggu (19/7/2021) malam. Foto: Antara

Pemerintah malam hari ini, Senin (19/7/2021), akan menggelar Takbir Akbar Virtual, menyambut Hari Raya Iduladha 1442 Hijriah, yang bertepatan tanggal 20 Juli 2021.

Joko Widodo Presiden, Ma’ruf Amin Wakil Presiden, beserta sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju, pimpinan lembaga negara, TNI/Polri, dan kepala daerah dijadwalkan mengikuti acara tersebut.

Yaqut Cholil Qoumas Menteri Agama dalam keterangan pers virtual, siang hari ini, Senin (19/7/2021), mengajak masyarakat Umat Islam menggemakan takbir dari rumah masing-masing.

“Mari meriahkan malam Hari Raya Iduladha dalam Takbir Akbar Virtual. Mari gemakan takbir, agungkan Asma Allah Yang Mahabesar dan Mahakuasa, dari rumah masing-masing, seraya berharap pandemi ini segera berakhir,” ujarnya.

Takbir Akbar Virtual mengangkat tema Solidaritas Bersama untuk Indonesia Sehat.

Menurut Menteri Agama, tema takbiran berisi pesan yang kaya nilai-nilai kemanusiaan dan solidaritas. Karena, solidaritas seluruh unsur masyarakat sangat penting untuk mengatasi berbagai masalah akibat pandemi Covid-19.

“Ini pesan yang sarat dengan nilai-nilai kemanusiaan. Karena itu, di momen Iduladha saat pandemi, mari bangun solidaritas bersama untuk Indonesia Sehat,” imbuhnya.

Rencananya, Takbir Akbar Virtual dimulai pukul 19.30 WIB, disiarkan langsung stasiun televisi, radio, media online dan media sosial.

Sekadar informasi, Menteri Agama sudah menerbitkan Surat Edaran Nomor 17 Tahun 2021 tentang Peniadaan Sementara Peribadatan di Tempat Ibadah, Malam Takbiran, Salat Iduladha, dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Kurban Tahun 2021 di wilayah yang menerapkan PPKM Darurat.

Selain meniadakan takbiran keliling dan Salat Iduladha berjemaah, Menteri Agama juga mengimbau masyarakat tidak pulang kampung (mudik).

Karena, berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, mobilitas masyarakat pada waktu Idulfitri dan Iduladha, memicu lonjakan kasus yang signifikan.(rid/den)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
28o
Kurs