Sabtu, 23 November 2024

Kapolri, Panglima dan Kepala BNPB Tinjau Penyekatan Hingga Vaksinasi Massal di Hari Pertama PPKM Darurat

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Marsekal Hadi Tjahjanto Panglima TNI, Jenderal Listyo Sigit Prabowo Kapolri dan Ganip Warsito Kepala BNPB melakukan peninjauan empat titik di wilayah DKI Jakarta pada Sabtu (3/7/2021). Foto: Istimewa

Marsekal Hadi Tjahjanto Panglima TNI, Jenderal Listyo Sigit Prabowo Kapolri dan Ganip Warsito Kepala BNPB melakukan peninjauan empat titik di wilayah DKI Jakarta. Hal itu dilakukan untuk memastikan pelaksanaan PPKM Darurat hari pertama berlangsung dengan baik.

Mereka melakukan peninjauan di hari pertama PPKM Darurat ini mulai dari pelaksanaan vaksinasi massal, PPKM Mikro hingga posko penyekatan.

Tinjauan pertama menuju ke proses vaksinasi massal di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat. Dalam kesempatan itu, Sigit memberikan motivasi kepada para petugas yang terdiri dari TNI-Polri serta Petugas Dinas Kesehatan dan Relawan.

“Target yang dicapai sekitar 20.000 vaksinasi yang akan dilakukan di GBK dengan melibatkan personel TNI maupun Polri. Ada 320 orang yang tergabung dalam 80 tim vaksinator,” kata Sigit.

Tinjauan kedua yakni, pelaksanan vaksinasi di Kantor RW 02 Pasar Rajawali, Pademangan, Jakarta Utara. Disana ditargetkan terhadap 400 orang yang divaksinasi.

“Kami mengerti para tenaga kesehatan dilapangan merasa lelah, capek, namun kami tetap semangat untuk memberantas virus Covid-19 ini. Tetap semangat serta tetap rutin mengkonsumsi vitamin demi menjaga kondisi kesehatan kita ditengah situasi yang padat ini,” ujar Hadi Tjahjanto.

Selanjutnya rombongan bergerak menuju, pelaksanaan PPKM Darurat di wilayah Tegal Alur, Jakarta Barat. Pada kesempatan itu, Sigit melihat langsung kesiapan petugas, kelengkapan alat kesehatan dan tenaga kesehatan dalam menangani pasien.

“Babinsa dan Bhabinkamtibas agar tetap menjaga sinergitas yang telah terjalin dan memperkuat PPKM Darurat yang ada di wilayah Tegal Alur, tetap memakai masker saat melaksanakan kegiatan meskipun sudah melaksanakan vaksin,” jelas Sigit.

Kunjungan terakhir yakni, melihat secara langsung proses penyekatan untuk membatasi pergerakan dan mengendalikan mobilitas masyarakat selama PPKM Darurat di Kalideres, Jakarta Barat.

Terkait penyekatan itu, Sigit mengimbau kepada petugas untuk melakukan sosialiasi dan edukasi kepada masyarakat agar menghindari hal-hal yang tidak diinginkan saat pelaksanaannya.

“Anggota yang bertugas dilapangan agar diberikan juga pengetahuan mengenai PPKM Darurat ini sehingga tidak terjadi kekeliruan antara masyarakat dengan petugas yang ada dilapangan,” tutur mantan Kabareskrim Polri ini.

Sekadar diketahui, Korlantas Polri menyekat 407 lokasi saat pelaksanaan PPKM Darurat di Pulau Jawa dan Bali. Dalam hal ini, Korlantas, membagi penyekatan menjadi wilayah-wilayah pembatasan mobilitas dan pengendalian mobilitas.(faz/tin)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs