Sekitar 50 mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi BEM Nusantara Jawa Timur melakukan aksi damai di depan kantor Gubenur Jawa Timur, Senin (21/6/2021).
Aksi yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB itu diikuti oleh perwakilan Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai perguruan tinggi mulai dari Sumenep hingga Banyuwangi.
Aksi ini dilakukan sebagai buntut dari acara kerumunan ulang tahun Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur pada pertengahan Mei 2021 lalu.
Dalam orasinya, Akmad Faruq koordinator aksi mengatakan ketika masyarakat umum yang menggelar kegiatan sosial, aparat langsung bertindak dengan membubarkan dan memproses hukum.
Kini pihaknya menuntut hal yang sama juga diberlakukan.
“Tujuan dari aksi ini adalah menuntut Pejabat Harian Sekda Jatim mundur, serta mendesak Polda Jatim menindaklanjuti laporan kasus kerumunan di acara ulang tahun Gubernur Jawa Timur,” katanya.
Faruq menegaskan aksi ini tidak ada hubungannya dengan penyekatan Suramadu, tapi murni menyampaikan aspirasi agar Polda Jawa Timur segera melakukan proses hukum terkait perayaan ulang tahun Gubernur Jawa Timur.
Aksi ini kata Akhmad Faruq akan terus dilakukan sampai menunggu tanggapan Sekda Jatim dan Polda Jatim. (man/tin/den)