Truk bermuatan dua tandon plastik berisi kurang lebih 10 ribu liter cairan Asam Klorida (HCl) terguling di Jalan Raya Keret, Kecamatan Krembung, Kabupaten Sidoarjo, Minggu (13/6/2021).
Kronologi peristiwa yang terjadi sekitar pukul 11.30 WIB itu bermula ketika truk Colt Diesel AE 8077 SJ melaju dari PT Pakerin menuju Tulangan. Kendaraan yang diduga kelebihan muatan ketika posisinya ada di ruas kiri jalan mendadak miring lalu terguling.
AKP Imam Kapolsek Krembung Sidoarjo kepada Radio Suara Surabaya mengatakan, masing-masing tandon plastik yang dimuat truk itu berisi 5.000 liter HCl.
Dalam kecelakaan ini, AKP Imam menegaskan hanya satu tandon yang cairan HCl-nya tumpah. “Isi totalnya 10 ribu liter di dua tandon, yang tumpah sebagian aja,” katanya.
Adit Jufriansyah Penyiar Radio Suara Surabaya menanyakan, kenapa HCl itu dimuat dalam tandon plastik? AKP Imam bilang, pihaknya masih akan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Ini masih kita adakan penyelidikan. Sopirnya tadi masih syok,” katanya.
Oleh warga sekitar bersama petugas kepolisian, cairan HCl itu disiram dengan air sungai karena lokasi kejadian berada di dekat aliran sungai.
Sebelumnya, Hanif pendengar Radio Suara Surabaya melaporkan kecelakaan ini. Dia mengaku melihat cairan kimia yang tumpah dari truk itu, ketika kena rumput, rumputnya jadi kering.
Cairan yang menurutnya berwarna kuning itu juga mengeluarkan asap disertai bau yang menyengat.
“Muatannya cairan seperti bahan kimia, warnanya kuning. Cairannya kena rumput langsung rumputnya kering. Keluar asap dan sempat kena rumah warga juga,” lapornya.
Sebelumnya, Hanif juga melaporkan cairan itu sempat mengenai kaki salah seorang nenek dan menyebabkan luka bakar. Namun saat dikonfirmasi, AKP Imam mengatakan hal itu tidak benar.
“Oh, tidak ada itu, tidak ada,” katanya.(tin/den)
NOW ON AIR SSFM 100
