Pada 17 Mei diperingati sebagai Hari Buku Nasional yang pertama kali dicetuskan oleh Menteri Pendidikan pada tahun 2002 silam.
Tak hanya itu, Hari Buku Nasional dipilih karena bertepatan dengan berdirinya Perpustakaan Nasional di tanggal yang sama pada tahun 1980.
Bagi sebagian orang, membaca buku dengan fokus bukanlah perkara mudah. Seringkali pikiran tidak tertuju pada isi buku, tidak jarang juga mood membaca buku menghilang secara tiba-tiba, serta kondisi-kondisi lain yang mengganggu.
Hal itu biasa disebut sebagai reading slump. Berikut cara mengatasinya sekaligus untuk memeringati Hari Buku Nasional
1. Pastikan Kondisi Tubuh Cukup Istirahat
Gangguan ketika membaca buku seringkali datang karena tubuh tidak siap untuk fokus, salah satunya disebabkan karena kurangnya istirahat. Kondisi tubuh yang lelah ditambah membaca tulisan panjang tentu akan memudarkan pusat perhatian pada buku. Jadi, pastikan tubuh fit sebelu memulai membaca buku.
2. Atur Jadwal Membaca, dan Beri Jeda
Susahnya fokus ketika membaca juga bisa dikarenakan sudah lama tidak membaca buku. Sehingga, mata tidak terbiasa merapalkan tulisan pada kertas terlalu lama. Untuk itu, perlu membuat jadwal kegiatan sehari-hari, termasuk menyisipkan waktu untuk membaca. Dengan jadwal yang terperinci dapat meminimalisir kegiatan-kegiatan kurang penting dan mencegah lupa atas kegiatan yang penting.
Tak hanya itu, bosan ketika tengah membaca juga sering terjadi, untuk itu perlu adanya jeda di sela-sela membaca buku untuk mengembalikan pusat perhatian pada isi bacaan.
3. Buat Situasi yang Nyaman
Hal lain yang bisa mendukung konsentrasi ketika membaca adalah situasi yang nyaman. Cari tempat ternyaman untuk membaca. Tidak ada patokan khusus untuk menciptakan kenyamanan karena masing-masing orang berbeda. Jangan lupa, pastikan pencahayaan cukup untuk membaca buku.
4. Latih Konsentrasi
Konsentrasi juga perlu dilatih agar mudah fokus ketika membaca buku. Salah satu cara yang dilakukan selain istirahat yang cukup adalah melakukan olahraga dan meditasi. Meditasi sangat bermanfaat untuk melatih konsentrasi. Siapkan waktu dan tempat untuk meditasi, duduk diam sambil mengatur pernafasan, fokuskan pikiran pada suatu hal. Ketika pikiran mulai melayang, kembalikan kembali pada satu hal itu.
5. Atur Pola Makan Sehat
Pola Makan juga berpengaruh dengan kemampuan otak untuk berkonsentrasi. Asupan yang sehat, lengkap dan bergizi diimbangi dengan pola yang teratur dapat memicu otak untuk bekerja dengan baik. Makan terlalu berlebih bisa menciptakan rasa kantuk, sebaliknya, makan terlalu sedikit bisa membuat tubuh lesu. Keduanya dapat memengaruhi otak untuk fokus.(frh/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
