Sabtu, 23 November 2024

Terlibat Aksi Kejar-kejaran, Pejambret Tabrak Pengendara Motor Hingga Meninggal

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan

Pejambret kalung jadi bulanan-bulanan warga di Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto. Dua pelaku ini terkapar usai terlibat kejar-kejaran dengan korban pejambretan lalu menabrak pengendara sepeda motor dari arah berlawanan.

Akibat kejadian itu, pengendara motor tersebut meninggal.

Seperti yang dilaporkan Fuad Maja FM kepada suarasurabaya.net, Minggu (16/5/2021), insiden itu terjadi di jalan raya Dusun/Desa Ngembeh, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto.

Dua pelaku tersebut yakni Abd Rosyid (20 tahun) dan Nur Wijayanto (29 tahun). Keduanya berasal dari Desa Sebani, Kecamatan Pandaan, Pasuruan.

Aksi mereka terhenti di jalan raya Dusun Pulosari, Desa Ngembeh, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto usai motor yang mereka kendarai tabrakan dengan pengendara lain dari arah berlawanan saat berusaha kabur.

Kronologi bermula saat pelaku yang mengendarai motor Suzuki Satria FU warna hitam tanpa pelat nomor, membuntuti korbannya dari arah pasar Dlanggu menuju Kecamatan Kutorejo, Minggu (16/5/2021) sekitar pukul 10.30 WIB.

Sesampainya di lokasi, pelaku mendekati kendaraan korban yakni Siti Aliyah (53) yang saat itu dibonceng putranya, Ariyanto (29 tahun) warga Desa Gedangan, Kecamatan Kutorejo, Mojokerto dan langsung merampas perhiasan milik korbannya hingga terjatuh. Kemudian pelaku langsung melarikan diri.

Tak terima kalung ibunya dijambret, anak korban, Ariyanto, yang masih sempat berdiri pun berusaha mengejar kedua pelaku.

Saksi mata Yanto (36) warga setempat, mengaku sempat melihat pelaku berusaha menghindari sebuah mobil yang akan menyebrang. Namun saat berusaha menghindar dari arah berlawanan pelaku bertabrakan dengan sepeda motor Yamaha Mio Soul W 5610 OC warna biru yang dikendarai oleh pasangan suami istri bernama Kohar dan Solati.

Berselang tidak lama, muncul sepeda motor Honda Beat yang dikendarai anak korban menabrak motor pelaku.

“Pelakunya naik motor dari arah Dlanggu menghindari mobil didepannya lalu menabrak pengemudi motor dari arah berlawanan. Jadi ada tiga motor yang terlibat tabrakan, milik pelaku dan korban jambret serta korban kecelakaan yang tadi ditabrak,” jelasnya.

Warga yang saat itu berusaha menolong lalu diberitahu jika yang terlibat kecelakaan merupakan pelaku jambret. Warga yang geram pun langsung menghajar kedua pelaku.

Seorang pelaku jambret dalam kondisi tidak sadar. Sedangkan satu orang pelaku yang berupaya kabur berhasil ditangkap warga. Sedangkan perhiasan kalung hasil kejahatan itu masih digenggam pelaku yang hendak melarikan diri.

“Ya pelakunya tadi mau lari dimassa sama banyak warga,” ucap Yanto.

Sementara itu, AKP Tiksnarto Andaru Rahutomo Kasat Reskrim Polres Mojokerto mengatakan, saat ini kedua pelaku telah diamankan petugas kepolisian.

Polisi mengamankan sejumlah barang bukti terkait kasus penjambretan ini. Yakni kalung emas milik Siti Aliyah, tiga sepeda motor milik korban dan pelaku, sebuah ponsel, serta 2 dompet milik kedua pelaku penjambretan.

Akibat insiden itu, salah seorang pengendara motor bernama Kohar warga Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo meninggal saat menjalani perawatan. Sedangkan Solati istri Kohar saat ini masih dirawat di RS Sido Waras karena menderita luka berat.

“Untuk Korban penjambretan, Siti Aliyah juga terluka. Saat ini sedang dirawat di RSI Sakinah, Kecamatan Sooko, Mojokerto,” tandasnya.(fad/tin)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs