Sabtu, 23 November 2024

ART Korban Dugaan Kekerasan Majikan dan Putrinya dalam Kondisi Aman

Laporan oleh Manda Roosa
Bagikan
Armuji Wakil Wali Kota Surabaya mengunjungi putri tuggal EAS di UPT Perlindungan dan Pelayanan Sosial Asuhan Balita (PPSAB). Foto: Istimewa

Kondisi EAS, Asisten Rumah Tangga (ART) yang diduga menjadi korban penganiayaan  oleh majikannya, saat ini berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim.

Sugianto, Kepala UPT Liponsos Keputih Surabaya mengatakan, sejak hari Sabtu (8/5/2021) pukul 21.00 WIB, EAS sudah di rawat di RS Bhayangkara dan dipastikan kesehatan dipantau hingga menunggu keadaan EAS pulih.

Armuji, Wakil Walikota Surabaya pada Minggu (9/5/2021) sore juga menjenguk EAS. Armuji memastikan Pemerintah Kota Surabaya akan memfasilitasi penanganan perawatan kepada EAS sampai pulih kondisinya

Armuji juga menegaskan pentingnya kepastian EAS dalam kondisi aman, terlindungi dan bebas ancaman.

Usai menjenguk EAS, Armuji melanjutkan kunjungannya ke anak EAS. Ke depannya, jika kondisi EAS sudah pulih, ia akan dipertemukan dengan sang anak.

“Nanti kalau sudah sembuh akan diketemukan dengan anaknya, kalaupun perlu pendampingan, Pemerintah Kota Surabaya akan memberikan perlindungan,” kata Armuji.

Saat ini anak dari EAS yang berusia 10 tahun sudah berada di UPT Perlindungan dan Pelayanan Sosial Asuhan Balita (PPSAB) milik Dinas Sosial Jatim yang berada di Sidoarjo.

Anak EAS diketahui juga tinggal di rumah majikan EAS di kawasan Manyar, Surabaya. Tim Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Satreskrim Polrestabes Surabaya telah mengevakuasi putri EAS dan telah mendapatkan pendampingan yang aman.

Lestari Indriyani Pelaksana tugas Kepala UPT PPSAB mengatakan, anak EAS tiba di PPSAB Sabtu malam dan untuk sementara dititipkan di PPSAB sampai menunggu kondisi ibunya membaik. “Akan ada pendampingan psikolog untuk anak EAS, dan jika kondisi EAS telah pulih, bisa berkumpul dengan putri tunggalnya,” kata Lestari. (man/tin/rst)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
34o
Kurs