Sabtu, 23 November 2024

Presiden Mendoakan yang Terbaik untuk 53 Awak KRI Nanggala 402

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Jokowi Presiden memberikan keterangan terkait tenggelamnya KRI Nanggala 402, Minggu (25/4/2021), di Istana Bogor, Jawa Barat. Foto: Biro Pers Setpres

Joko Widodo Presiden mengucapkan belasungkawa atas tragedi tenggelamnya Kapal Selam KRI Nanggala 402, di Perairan Utara Pulau Bali, Rabu (21/4/2021).

Dalam keterangan yang disampaikan siang hari ini, Minggu (25/4/2021), dari Istana Bogor, Jawa Barat, Presiden menegaskan seluruh personel yang ada di KRI Nanggala 402 adalah patriot terbaik penjaga kedaulatan NKRI.

Menurut Jokowi, segala upaya terbaik pencarian dan penyelamatan masih akan terus dilakukan.

Pada kesempatan itu, Presiden mengajak seluruh masyarakat mendoakan yang terbaik untuk 53 orang yang ada di KRI Nanggala 402 serta keluarganya.

“Musibah ini mengejutkan kita semua, tidak hanya keluarga 53 awak kapal, keluarga Hiu Kencana, maupun keluarga besar TNI AL, tapi juga seluruh rakyat Indonesia. Seluruh Rakyat Indonesia menyampaikan kesedihan mendalam atas musibah ini, khususnya kepada seluruh keluarga awak kapal selam,” ujar Presiden.

Seperti diketahui, Kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang kontak sejak Rabu (21/4/2021) sampai hari ini belum ditemukan.

TNI sudah menetapkan KRI Nanggala-402 dengan status tenggelam. Walau begitu, operasi pencarian tetap dilanjutkan dengan bantuan militer Amerika Serikat.

Menurut Laksamana TNI Yudo Margono Kepala Staf TNI Angkatan Laut, Nanggala 402 diperkirakan berada di kedalaman 700 sampai 850 meter di bawah permukaan laut Perairan Bali.

Status kapal tenggelam diambil sesudah adanya temuan beberapa serpihan barang KRI Nanggala, antara lain tabung torpedo, minyak pelumas, dan alat salat di permukaan air radius 10 kilometer dari titik pencarian.(rid/ISS)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs