Pelaksanaan Ibadah Jumat Agung di Gereja Katolik Paroki Kelahiran Santa Perawan Maria hari ini (2/4/2021) tidak digelar drama Jalan Salib hidup, sebagaimana tradisi tahunan yang biasanya dilakukan.
“Ini adalah kali kedua rangkaian perayaan Paskah tanpa drama Jalan Salib hidup, setelah tahun kemarin juga ditiadakan, karena pandemi,” ujar Romo Martinus Aloysius Paryanto, Pastor kepala paroki.
Sebagai gantinya, Asisten Imam yang memimpin ibadah pagi ini, tetap mengelilingi replika 14 Perhentian Yesus dari mulai dijatuhi hukuman mati, disalib hingga dimakamkan. Meski demikian jamaah tetap khusyuk mengikuti doa di tiap Perhentian Yesus.
Dari kapasitas normal 2500 jamaah, pagi ini gereja paroki hanya menerima maksimal 375 jamaah. Pengamanan ketat juga terlihat dari pengawalan satu regu Gegana Brimob yang diterjunkan. Romo Paryanto berharap semua rangkaian perayaan sampai minggu paskah berjalan lancar.
“Secara khusus, dalam setiap misa, kita selipkan juga doa untuk kondisi Surabaya agar tetap aman dan terkendali,” ujarnya.(ton/tin)