Pada Kamis siang (1/4/2021) Tim Gegana Brimob melakukan kegiatan sterilisasi gereja-gereja di Surabaya menjelang Ibadah Jumat Agung yang akan dilaksanakan Jumat (2/4/2021) besok pagi. Salah satu gereja yang didatangi adalah Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Sawahan di Jalan Arjuna.
Didampingi Ipda Agus Dwiyanto, Kanit Sabhara Polsek Sawahan beserta anggota, tiap sudut gereja, tak luput dari pemeriksaan. Dari kursi, mimbar, sampai rangkaian bunga di depan altar juga diperiksa metal detektor. Tidak ada benda mencurigakan dalam penyisiran ini.
Dihubungi terpisah, Kompol M Akhyar, Kepala Bagian Humas Polrestabes Surabaya menyatakan, sterilisasi ini merupakan Standard Operational Procedur (SOP) Kepolisian untuk mengantisipasi adanya hal-hal yang mengganggu pelaksanaan ibadah.
“Apalagi akhir-akhir ini marak teror di Indonesia yang menyasar tempat ibadah hingga Mabes Polri,” ujarnya.
Akhyar berharap dengan adanya sterilisasi ini tercipta kondisi yang aman dan nyaman bagi jamaah dalam pelaksanaan ibadah Jumat Agung.
Suhendro, Kepala Rumah Tangga GPPS Sawahan mengatakan, untuk Ibadah Jumat Agung besok, gereja masih membatasi jumlah jamaah hanya 300 orang, dari kapasitas normal 1.500 jamaah.
“Sementara jamaah lainnya bisa mengikuti ibadah secara virtual dari rumah, lewat tayangan di Youtube GPPS,” ujarnya.
Untuk jamaah yang mau langsung mengikuti Ibadah Jumat Agung di GPPS, kata Suhendro, harus mendaftar lewat WhatsApp ke pengurus gereja, untuk nantinya mendapatkan nomer kursi.
Jamaah juga harus mengikuti protokol kesehatan, jika ada jamaah yang dicek suhu badannya di atas 37 derajat, harus bersedia pulang dan mengikuti ibadah dari rumah.
Suhendro juga menjelaskan, setelah sterilisasi dari tim Gegana, GPPS akan ditutup sampai besok menjelang pelaksanaan Ibadah Jumat Agung pukul 06.00 WIB. “Besok juga akan ada tim kepolisian yang berjaga di sini,” pungkasnya.(ton/dfn/ipg)