Jumat, 22 November 2024

Idolakan Roger Federer, Rebut Juara Dua di Malaysia

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Farraz menerima piala sebagai juara dua di Malaysia. Foto: Humas ITS Surabaya

Farraz Haidar Akbar mahasiswa ITS Surabaya berjaya juara dua tenis tunggal putra di ajang Majlis Perbandaran Hang Tuah Jaya (MPHTJ) Malacca Lawn Tennis Association (MLTA) Malaysia.

Ajang tenis bergengsi ini diikuti oleh para peserta unggulan dari beberapa negara di Asia Tenggara, termasuk dari Indonesia.

Farraz Haidar Akbar, mahasiswa Departemen Teknik Infrastruktur Sipil yang berhasil mengharumkan nama Indonesia di negeri jiran tersebut, mengikuti ajang ini atas inisiatifnya sendiri untuk menantang kemampuannya dalam olahraga tenis lapangan melawan peserta dari negara-negara tetangga se-Asia Tenggara.

“Lomba ini bertaraf internasional karena diikuti peserta dari beberapa negara di luar Malaysia di kawasan Asia Tenggara seperti dari Thailand, Singapura, dan Indonesia,” kata mahasiswa yang akrab disapa Farraz ini, Selasa (8/1/2019) .

Dari babak awal hingga final MPHTJ-MLTA Malaysia tersebut, Farraz merasa paling terkesan pada pertandingan di babak semifinal, karena ia bertanding melawan Haziq yang merupakan unggulan satu dari Malaysia.

Permainan berlangsung sengit, namun akhirnya Farraz mampu mengalahkan Haziq dan melaju ke babak final.

“Poin saya sempat tertinggal, namun saya tidak menyangka bisa menang dari unggulan Malaysia dengan skor 8-5,” cerita Farraz.

Di babak final, Farraz berhadapan dengan unggulan dua Malaysia yaitu David Lee. Namun setelah berjuang sepenuh tenaga, Farraz harus berpuas diri menjadi runner up atau di posisi kedua setelah kalah dengan skor 5-8.

Bukan menjadi penghalang, menurut Farraz, kekalahannya ini justru memberinya motivasi untuk terus mengembangkan permainan tenisnya.

“Penyesalan dari kekalahan ini pasti ada, tapi saya memaknainya bahwa saya harus berlatih lebih giat lagi,” tegas Farraz.

Sekadar diketahui, Farraz sudah mulai bermain tenis lapangan ini sejak masih duduk di bangku kelas satu sekolah dasar (SD). Ayahnya yang menggemari tenis pula lah yang membuatnya mengenal tenis sejak usia belia.

Farraz juga telah meraih banyak juara di bidang tenis ini sebelumnya. Beberapa juara terkini yang telah diraih antara lain juara satu Ganesha ITB CUP 2018, juara dua ganda putra UNEJ CUP 2018, dan juara tiga ganda putra Pati Open Nasional 2018.

Tidak hanya ayahnya, Farraz rupanya juga mengidolakan atlet tenis dunia Roger Federer. Farraz menaruh harapan agar kelak bisa seperti idolanya yang memiliki gaya bermain yang santai, namun tetap fokus dalam pertandingan.

Dalam pandangan Farraz, Roger Federer tersebut konsisten dengan apa yang telah dibangunnya.

“Sekarang usia Roger Federer sudah masuk 37 tahun, namun gaya bermainnya dan konsistensinya mampu membuatnya tetap menjadi top lima petenis dunia,” ujar Farraz.(tok/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs